Namun dalam pengolahannya, tinta cumi-cumi merupakan satu-satunya bagian dari tubuh cumi-cumi yang biasanya dibuang, karena warna hitamnya mengurangi daya tarik penampilan dan bahkan rasa jika ikut dimasak. Tetapi sebenarnya tinta cumi-cumi yang hitam itu ternyata mempunyai khasiat yang luar biasa.
Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Hiroki University di Jepang, tinta cumi-cumi dapat mengaktifkan sel darah putih untuk melawan tumor. Penelitian dilakukan terhadap 15 ekor tikus yang dikembangkan dalam tubuhnya penyakit tumor ganas. Tikus-tikus tersebut diberi suntikan tiga dosis cairan tinta cumi-cumi atau sekitar 200 mg. Ternyata hanya tiga tikus yang mati, sisanya tetap hidup. Sebagai perbandingan, 15 tikus lainnya yang juga menderita penyakit yang sama tidak diberikan suntikan tinta cumi-cumi, semuanya mati dalam waktu tiga minggu (Sumber_2).
Salam nikmat bersama cumi-cumi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H