Mohon tunggu...
Lukman Hakim
Lukman Hakim Mohon Tunggu... Lainnya - ASN di KLHK

Jabatan Fungsional Penyuluh Kehutanan

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Ikutilah Ilmu dengan Menuliskanya

22 Mei 2022   06:30 Diperbarui: 22 Mei 2022   06:41 292
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Lukman: Oke. penulisan 5W+1H itu ada di leadnews atau kepala berita yang berada di awal paragraf. Contohnya.  Jakarta (Where) - Presiden Jokowi (Who) ke Amerika Serikat dalam rangka kunjungan kerja tidak menggunakan pesawat kepresidenan (How). Jokowi bersama rombongan dalam penerbangan menuju Washington DC pada Selasa (10/5) (When) dari Bandara Udara Internasional Soekarno-Hatta. Presiden Jokowi bertolak menuju Washington DC, Amerika Serikat untuk melakukan serangkaian kunjungan kerja (Why). Agenda ini berlangsung mulai tanggal 11-13 Mei 2022.

Muthi: Kalau terkait dengan tema podcast kali ini, "manfaat menulis dalam dunia kerja", bagaimana penjelasanya tuh pakde?

Lukman: Baik. Dalam dunia kerja, terutama pada masa awal kerja, setiap calon karyawan biasanya akan diuji kapabilitas, layolitas, kualitas, leadership, kerjasama, dan lain-lainya. Salah satu bentuk pertanggungjawaban jika kita diberi tugas oleh pimpinan adalah membuat laporan baik lisan maupun tertulis. Mungkin awalnya diajak mengikuti rapat atau kunjungan kerja ke lapangan. Jika kegiatan rapat, maka laporanya berupa notulen. Jika ke lapangan, laporannya berupa laporan perjalanan dinas. Lah jika pimpinan sibuk, dan pimpinan menilai kita dianggap mampu berdasarkan kinerja kita salah satunya dibuktikan dengan laporan tertulis yang bagus, maka Pimpinan akan memberikan kepercayaan kepada kita untuk mewakilinya. Kemampuan melaporkan dalam bentuk tulisan ini sangat bermanfaat bagi Pimpinan maupun instansi atau perusahaan dimana tempat kita bekerja dan berkarir.

Ayu: Ok. Kira-kira trik-trik untuk mengawali belajar menulis yang baik tuh pakde?

Lukman: pada dasarnya, menulis itu sebuah ketrampilan. Seperti halnya ketrampilan naik sepeda, mengetik 12 jari, menyupir, berenang, berbicara di depan umum, dll. Intinya kita tidak cukup belajar teori saja, tapi harus tekun berlatih....berlatih....dan terus berlatih.

Muthi: Kalau untuk calon guru seperti Ayu ini kan harus banyak membaca untuk menyusun bahan ajar murid-muridnya ya Pakde? Harusnya menulis itu menjadi lebih mudah bagi seorang yang berprofesi sebagai guru dan dosen ya Pakde?

Lukman: Ya harusnya begitu! Dan saya jadi ingat apa yang pernah disampaikan oleh Prof. Komarudin Hidayat, mantan Rektor UIN Jakarta) dan Dr. Fahrudin Faiz, dosen filsafat UIN Jogja yang mengampu pengajian filsafat. Kamu kenal gak yu?

Ayu: Pernah dengar sih, tapi belum pernah ketemu. Hehehehe

Lukman: Menurut mereka bedua, seorang guru atau dosen itu memiliki peluang yang besar untuk menjadi ahli dalam dunia tulis menulis. Baik tulisan ilmiah maupun non ilmiah. Karena pekerjaan inti sehari-harinya membaca - menulis dan mengajarkan kepada murid-muridnya. Jadi ketiga tugas itu saling mendukung.

Muthi: Tuh kan yuk. Ayo jangan membaca teori saja. Harus dipaksa untuk berlatih menulis.

Lukman: Pertama itu ya memang berat. Namun lama-lama akan menjadi kebiasaan dan malah menjadi hobi. Ketika sudah menjadi hobi, maka setiap kita melihat fenomena-fenomena akan dengan sendirinya akan muncul ide-ide untuk dituangkan dalam bentuk tulisan dengan cepat dan mudah. Jika ada inspirasi atau ilham jika tidak cepat dituangkan akan hilang dan biasanya selama belum dituangkan, akan gelisah, tidak bisa tidur bahkan bisa pusing-pusing.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun