Mohon tunggu...
Lukman Hakim
Lukman Hakim Mohon Tunggu... Lainnya - ASN di KLHK

Jabatan Fungsional Penyuluh Kehutanan

Selanjutnya

Tutup

Trip

Kalibiru, Perintis Wisata Alam di Jogja

21 April 2022   14:25 Diperbarui: 21 April 2022   14:50 696
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pada tahun 2012, Kalibiru mengikuti lomba Desa Wisata dan pada tahun 2014 menjadi juara I lomba Wana Lestari tingkat Nasional yang diselenggarakan Kementerian Kehutanan. Dana pengembangan digunakan untuk membangun game di atas ketinggian/tantangan meliputi panjat tebing, jembatan jarring, jembatan sapu tali, jembatan panjat kayu, dan flying fox dengan standar keamanan Internasional.

Kunjungan wisata ke Kalibiru yang berdampak signifikan terjadi pada tahun 2016 sd 2018, dan mulai menurun setelahnya karena banyak wisata alam baru di DIY dan semakin sepi ketika pandemik Corona-19 mewabah secara masif. Pengelola harus inovatif untuk mendapatkan pemasukan dengan mengembangkan jenis tanaman Hasil Hutan Bukan Kayu (HHBK) seerti tanaman jenis buah-buahan (duren, alfokat, klengkeng, dll), empon-empon seperti jahe dan umbi-umbian (porang).

Pemerintah sudah mengizinkan mudik untuk berlebaran dikampung halaman yang waktunya sebentar lagi akan tiba. Semoga Kalibiru menjadi salah satu objek wisata alam yang akan dikunjungi. Hal ini tentu menjadi harapan pengelola agar perekonomian masyarakat dapat berputar kembali.

Foto dok. pribadi
Foto dok. pribadi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun