Sebut saja film lain sekelas James Bond, Â the Mission Impossible. Membayangkan Tom Cruise sebagai Etan Hunt yang memanjat gunung tinggi atau melompat dari gedung tinggi tentu akan pula melibatkan pemeran pengganti atau 'stunt man'. Tetapi rupanya itupun tetap membawa risiko bagi pemain.Â
Tom Cruise sempat mengalami kecelakaan pada saat pengambilan film Mission Impossible : Fall Out. Ia alami patah kaki pada saat itu. Â Bahkan, stunt man nya juga terluka ketika adegan melompat. Tetapi, risiko biaya mungkin berbeda. Nasib hitungan risiko pada aktor dan pada 'stunt man' jadi nampak seperti beda kasta. Peristiwa kecelakaan Tom Cruise itu menambah biaya pembuatan film sekitar US $ 80 juta. Biaya yang besar ya?!
Jadi, peran pengganti bukan hanya menyelamatkan peran bintang film utama tetapi menyelamatkan keseluruhan produksi film.  Peran 'Stunt man' menjadi sangat penting, dan  kebutuhan ini terus meningkat.
"Stunt Man", Kerja Berbahaya yang 'Mahal' Harganya
'Stunt man' atau 'special effect actor' atau pemeran pengganti adalah suatu peran penting dalam film. Baik ini untuk film laga maupun film yang menuntur peran pengganti lain.
Iklan di media Amerika yang mencari pemeran pengganti untuk perusahaan film besar dan televisi menuliskan keahlian yang dicari adalah "Martial Arts, Climbing, Sky Diving, Scuba", dengan iming iming gaji antara US $ 5.000 sampai US 70.000 per tahun. Untuk yang senior dan profesional bergaji US $ 250.000 per tahun (The Gurdian, 2019). Posisi itu meliputi 'special effect actor' dan 'special effect coordinator'.Â
Peran mereka berbeda namun sama sama berbahaya. "Special effect coordinator' biasanya pemeran pengganti senior berpengalaman yang paham hal teknis namun tidak lagi berperan sebagai pemeran pengganti.
Kerja 'stunt man' memang berbahaya. Berita soal pemeran pengganti Jow Watts yang terluka ketika memainkan the Fast and Furious 9 di Studio Warner Bross di Leavesden, Hertfordshire setelah ia terjatuh dari balok setinggi 9 meter jadi berita.Â
Ia harus dilarikan ke rumah sakit dan alami koma. Ini membuat pengambilan gambar untuk film ini sempat terhenti karena unit Kesehatan dan Kemanan kota menginvestigasi.
Di Toronto Kanada, seorang ' special effect coordinator' pada pembuatan film Titan meninggal pada fasilitas 'special effect' dalam persiapan dan uji coba pembuatan gambar adegan penembakan.