Memang rantai nilai global bisnis fesyen ini rumit. Selain bahan materinya sebagian besar diimport, terdapat rangkaian panjang kerja yang sering tak nampak di pabrik maupun dalam bilik di rumah pekerja borongan. Â Namun, acungan jemplok kit arahkan pada perusahaan yang berkomitmen membangun rantai pasokan beretika. Â
Bagi perusahaan seperti Levi's, perubahan model tidak harus selalu menjadi topik untuk mendorong pembeli. Namun, pelanggan diedukasi untuk membeli dan menggunakan barang yang awet dan berkualitas tinggi serta mendukung keberlanjutan lingkungan.
Jins memang alami suatu proses transformasi budaya, sosial dan ekonomi. Proses transformasi dari sekedar baju pekerja kasar dan kemudian menjadi bagian dari fesyen beretika tentu tidak dibuat dalam semalam. Dan, Levi's sebagai pionir memimpin terus proses dialog antara korporasi, inovasi, Â dan ibu bumi pelanggan yang teredukasi.Â
PS : Saya merasa pernah menuliskan artikel ini 'dejavu', padahal belum pernah. Lucu juga ini. Mungkin saya cuma lapar saja. :)Â
Pustaka : 1. Levi's; 2. Sejarah Jins, 3) Permak Levi's, 4) Kualitas Jins, 5) Teknologi Laser, 6) Forum Jins Indonesia, 7) Jins Indigo
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H