Mohon tunggu...
Leya Cattleya
Leya Cattleya Mohon Tunggu... Asisten Pribadi - PEJALAN

PEJALAN

Selanjutnya

Tutup

Analisis Pilihan

Kemenangan Golput, dari Kecewa Tanpa Pilihan, Gagal Nyoblos sampai Kemalasan Belaka

7 Februari 2019   21:30 Diperbarui: 8 Februari 2019   05:53 220
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kemenangan Golput pada Pemilu Amerika 2016 (Associated Press)

Beberapa saat yang lalu KPU mengajak warga untuk melakukan voluntarisme atau kerelawanan demokrasi. Di sini ada anjuran agar warga negara mendukung Pemilu dan menjadi pemilih yang partisipatoris. Pemilu bukan satu satunya cara untuk mengemukakan gagasan atau untuk gerakan protes. Pada akhirnya reformasi demokrasi melalui pelaksanaan proses dan nilai nilai demokrasi yang memadai perlu dilatihan, dilakukan dan dibudayakan. 

Pustaka 

people-press.org
Wahsingtonpost.com : New data makes it clear: Nonvoters handed Trump the presidency
futurity.org
Golput's Proud Tradition of Bucking the System Needs a Modern Twist, Andrew Thornley, April 25, 2013

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun