Mohon tunggu...
Levi William Sangi
Levi William Sangi Mohon Tunggu... Petani - Bangga Menjadi Petani

Kebun adalah tempat favoritku, sebuah pondok kecil beratapkan katu bermejakan bambu tempat aku menulis semua rasa. Seakan alam terus berbisik mengungkapkan rasa di hati dan jiwa dan memaksa tangan untuk melepas cangkul tua berganti pena".

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Bukan Hanya Bantuan, Petani Juga Butuh Pengetahuan

17 Juli 2019   23:14 Diperbarui: 17 Juli 2019   23:31 524
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Saat Panen Jagung KT.  Hulu Liwon,  di Desa Solog,  Kec.  Lolak,  Bolmong,  Sulut/Dokpri

Kebanyakan petani Indonesia justru belajar otodidak lewat pengalaman pribadi dan pengalaman orang lain yang mungkin dari saudara,  teman atau orang tua mereka sendiri. Makanya di Indonesia lebih banyak adalah para petani Tradisional yang masih menggunakan pola bercocok tanam warisan dari leluhur dan orang tua terdahulu. 

Lewat tulisan ini saya ingin membagikan betapa pentingnya untuk seseorang yang berprofesi sebagai petani untuk terus belajar mengembangkan diri dalam ilmu budidaya tanaman. Karena pengetahuan akan ilmu budidaya tanaman yang baik yang akan menghantarkan kita mendapatkan hasil yang baik sehingga kesuksesan sebagai petani menjadi nyata untuk kita capai atau raih. 

Jika seseorang ingin mahir dalam suatu bidang,  itu berarti orang tersebut harus terus belajar mengupdate diri sehingga menjadi mahir dalam bidang tersebut.  Demikian juga dalam dunia pertanian. 

Belajar bukan berarti kita menempuh kembali sekolah di bidang pertanian,  belajar yang saya maksudkan disini adalah bagaimana kita mempelajari segala macam pengetahuan  dan informasi yang berkaitan dengan dunia pertanian sebagaimana profesi kita sebagai petani. 

Mempelajari pengetahuan tentang dunia pertanian bagi saya bukan hanya mempelajari tentang pengetahuan budidaya tanaman,  melainkan semua aspek yang berkaitan dengan dunia pertanian. Mulai dari hulu sampai hilirnya. 

Aspek-aspek yang berkaitan dalam dunia pertanian seperti, pengetahuan tentang budidaya tanaman yang baik,  pengetahuan tentang proses pemasaran,  pengetahuan tentang bagaimana mengelolah hasil pertanian menjadi satu produk yang berarti kita sudah berbicara tentang agrobisnis,  dan pengetahuan tentang membangun jaringan pemasaran serta membentuk satu organisasi atau komunitas yang bisa mendongkrak penghasilan petani sehingga petani lebih sejahtera, dan juga pengetahuan tentang cara pengelolaan keuangan yang baik,  dan lain sebagainya.  

Pengetahuan yang harus dipelajari oleh para petani jangan hanya terfokus pada budidaya saja,  petani harus mampu mengembangkan diri dengan mempelajari aspek-aspek lain yang berkaitan dan sangat mempengaruhi kesejahteraan petani.  

Seperti yang pernah saya tulis dalam artikel saya sebelumnya yang berjudul :

"Transformasi Petani Menjadi Pelaku Agribisnis Adalah Keharusan Agar Kesejahteraan Itu Ada"

(https://www.kompasiana.com/levisangi/5d035ff8c01a4c42333cec46/transformasi-petani-menjadi-pelaku-agribisnis-adalah-keharusan-agar-kesejahteraan-itu-ada) 

Bahwa petani juga harus bertransformasi menjadi pelaku agrobisnis dan harus mulai berfikir layaknya pebisnis yang mampu melihat segala peluang yang ada. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun