Semasa mama masih ada, mama selalu berpesan untuk selalu menjadi pribadi yang jujur, pribadi yang pekerja keras, pribadi yang mengasihi sesama, pribadi yang menjadi berkat bagi sesama, dan pribadi yang takut akan Tuhan.Â
Nilai-nilai cinta kasih yang mama tanamkan dalam diri anak - anaknya kini terus bertumbuh dan berbuah, meskipun mama telah tiada namun semua benih cinta, benih didikan, benih rohani yang mama tanamkan tidak akan mati, malahan akan subur berbuah lebat sehingga kehidupan anak-anaknya memberitahukan kepada sesama bahwa mama sudah berhasil menjadi orang tua tunggal yang membesarkan kami yang menjadikan anak - anaknya sebagai berkat bagi orang lain.
Sampai saat ini saya beberapa kali menjadi pembicara soal bahaya Narkoba, agar para generasi muda dibawah saya tidak mengalami apa yang saya alami, diundang menjadi contoh dan penyemangat untuk orang lain bisa keluar dari jerat Narkoba.
Jika ada orang yang mengatai saya adalah Orang bekas pecandu Narkoba, saya sama sekali tidak malu ataupun marah, justru jika mereka tahu saya bekas pecandu narkoba, mereka melihat saksi hidup bahwa seorang pecandu bisa menjadi Petani yang baik, Petani yang ingin sukses, Petani yang menjadi kebanggan mama atas perjuangannya merubah anaknya yang dulunya PECANDU PUTAW menjadi PECANDU TANAMAN.Â
Jika ada teman, keluarga, ataupun anak anda yang terlibat di dunia Narkoba. Doa kan dia, bimbinglah dia dengan kasih sayang, dengan lemah lembut, dengan cinta. Sama persis seperti mama membimbing saya.Â
Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa Memberkati kita semua.Â
Salam swasembada
Salam semangat perubahan
Salam dari saya Levi William Sangi, Petani Muda Indonesia dari Desa Tandu, Kecamatan Lolak, Kabupaten Bolmong, Sulawesi Utara.Â
Wasalam... MERDEKA..!!!Â