Aroma tidak sedap dari toilet pasti menjadi musuh semua orang, termasuk saya. Sebab, meski sudah dibersihkan berkali-kali, bau tersebut kadang masih menempel. Kalau sudah begini, jangankan buang air, untuk sekadar masuk ke toilet pun rasanya malas, bukan?
Kalau dari sepengetahuan saya, bau dari toilet itu bisa timbul karena beberapa hal, yaitu saluran air yang mampet, toilet yang jarang digunakan, penumpukan kerak di bagian bawah dudukan toilet, dan kurangnya sirkulasi udara.
Dua dari semua penyebab di atas sudah pernah saya alami sendiri. Waktu itu, saya sekeluarga sedang pergi liburan ke Pulau Jawa. Otomatis, rumah jadi kosong dan toilet pun tidak ada yang pakai. Sepulangnya saya dari liburan, tentu saya dikejutkan dengan aroma toilet yang luar biasa bau.Â
Untuk mengatasi permasalahan ini, biasanya saya menggunakan karbol. Namun, dari beberapa sumber yang saya dapat, menggunakan sabun dan karbol justru tidak direkomendasikan karena akan membuat toilet menjadi penuh.
Nah, kejadian kedua terjadi ketika saya pindah rumah. Kalau untuk kasus yang ini, memang murni dari kesalahan saya. Soalnya, saya pernah membuang sisa minyak makanan yang menimbulkan endapan lemak. Jangan ditiru, ya! Beberapa waktu setelahnya, toilet saya pun jadi  mampet. Akibatnya, aroma tidak sedap pun timbul dari toilet tersebut.Â
Cara Menghilangkan Bau pada Toilet
Lantas, bagaimana cara saya menghilangkan bau pada toilet? Kali ini, saya akan membagikan caranya berdasarkan pengalaman pribadi saya.
Untuk mengatasi toilet bau, saat itu saya menggunakan Just a Drop. Produk satu ini mirip seperti pewangi, tapi bisa menghilangkan bau pada toilet dengan aman. Pertama kali coba, saya pakai Just a Drop sachet dengan aroma eucalyptus.Â
Namun, ada juga yang kemasannya berbentuk botol kecil sehingga praktis dibawa ke mana-mana. Jadi, kalau saya sedang menginap di tempat kerabat, biasanya saya bawa Just a Drop botol buat berjaga-jaga.
Nah, sebelumnya saya sudah menceritakan bagaimana saluran air saya mampet 'kan? Kalau buat kasus yang itu, saya pakai cairan pembersih Green Gobbler untuk mengatasi saluran mampet.Â
Waktu itu, kebetulan saya dapat rekomendasi ini dari teman dan beli Green Gobbler yang bentuk bubuk di ruparupa.com. Jadi, saya cuma menuangkan bubuknya ke dalam toilet dan mendiamkannya kurang lebih 1 hingga 1,5 jam.
Dengan kedua produk itu, saya bisa mengatasi masalah bau pada toilet. Namun, mencegah selalu lebih baik daripada mengobati. Jadi, saya juga ingin membagikan sedikit tips untuk mencegah toilet bau.
Tips Mencegah Bau pada Toilet
Setelah mengalami permasalahan di atas, saya sadar kalau ada beberapa hal yang harus dan tidak harus dilakukan untuk menjaga toilet tetap bersih dan segar.
1. Bersihkan Toilet Setiap Hari
Hal ini mungkin memang melelahkan. Namun, ini adalah cara terbaik untuk mencegah toilet menjadi bau. Bagian bawah dudukan toilet adalah bagian yang paling harus dibersihkan. Soalnya, pada bagian tersebut, noda dan kerak seringkali menempel sehingga menyebabkan bau tidak sedap.
2. Hindari Membuang Sampah dan Sisa Makanan
Tentu kamu tidak ingin toilet jadi mampet seperti saya 'kan? Oleh sebab itu, hindari membuang sampah apapun, seperti tisu, pembalut, kertas, bahkan sisa makanan ke dalam toilet. Kalau perlu, kamu bisa menyiapkan tempat sampah di dekat toilet khusus untuk membuang bekas tisu dan lainnya.
3. Hindari Membuang Sisa Detergen ke Lubang Toilet
Dari informasi yang saya dapat, ternyata detergen bisa bikin bakteri pembusuk di septic tank mati. Nah, kalau bakteri pembusuk itu mati, toilet ini nantinya bisa menimbulkan bau tidak sedap. Jadi, kalau mau membersihkan toilet, sebaiknya pakai cairan pembersih khusus toilet yang ramah lingkungan.
4. Pastikan Terjadi Sirkulasi Udara di dalam Toilet
Kamar mandi adalah tempat yang lembab. Bila tidak ada sirkulasi udara yang memadai, bisa-bisa kamar mandi menjadi bau dan timbul jamur. Oleh sebab itu, kamu bisa membuka jendela kamar mandi secara teratur. Bila tidak ada jendela, kamu bisa membuka pintu kamar mandi atau memasang exhaust fan.
Itu dia sedikit tips menghilangkan dan mencegah bau pada toilet berdasarkan pengalaman pribadi saya. Semoga apa yang saya bagikan ini bisa bermanfaat dan membantu teman-teman sekalian, ya. Selamat bersih-bersih!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H