Mohon tunggu...
Lesterina Purba
Lesterina Purba Mohon Tunggu... Guru - Penulis

Hidup hanya sebentar perbanyaklah kebaikan

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Wanita Aroma Kopi Ibu yang Terbaik

18 November 2020   15:57 Diperbarui: 6 Desember 2020   21:41 106
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Nasehat yang selalu beliau sampaikan. Jangan lupa berdoa dan bersyukur kepada Tuhan. Jauhkan hidup dari dosa. Mendekatkan diri kepada Tuhan adalah kunci keberhasilan.

Hal yang paling bahagia buat saya. Ketika dia berkunjung ke Jakarta saya bisa meluangkan waktu untuk membawanya retreat dari persekutuan rohani perusahaan. Bahagia rasanya kala itu. Perjuangannya menyekolahkan kami sampai lulus SMA. Merupakan modal untuk kami bisa hidup di perantauan.

 4.  Kerja keras

Setelah beberapa tahun saya bekerja di perusahaan. Tahun 2005 saya memutuskan melanjutkan kuliah. Beliau merasa tidak percaya ketika saya memberitahu bahwa sedang kuliah. Kebahagiaan itu lengkap ketika saya memberi kabar bahwa saya mau wisuda. Perjuangannya saya teruskan meraih mimpi bekerja sambil kuliah. Cita-cita saya dari kecil ingin menjadi guru.

 5.  Belajar Sepanjang Masa


Satu hal yang selalu saya ingat. Beliau suka membaca. Walaupun sudah tua. Dia tetap membaca selagi matanya masih awas. Membaca Alkitab, koran, majalah bahkan novel yang saya baca. Sungguh buku memang jendela dunia. Pola berpikirnya mengikuti perkembangan zaman. Beliau adalah inspirasi yang hidup di sepanjang hidupku. Semangat dan kerja kerasnya melekat di hati yang terdalam. Sehingga seberapa besar pun badai menghampiri , aku tetap kuat dan tegar.
Inang tua, tenanglah engkau di keabadian. Cucumu suatu saat kelak bisa pulang mencium pusaramu.

Sekian dulu kompasianer, inspirasi ibu yang tidak melahirkan tapi melebihi ibu bagiku. Nenek tercinta  Ibu adalah sekolah pertamaku

Ditulis untuk Kompasian

Bekasi, 18112020

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun