Mohon tunggu...
Lesterina Purba
Lesterina Purba Mohon Tunggu... Guru - Penulis

Hidup hanya sebentar perbanyaklah kebaikan

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Hewan Peliharaan Mampu Membuat Bahagia Sekaligus Sedih

10 April 2020   08:39 Diperbarui: 10 April 2020   09:43 191
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Rembo masih kecil sumber dokpri

Super Hero Gullit, sepupu Panda. Menghilang saat musim kawin. Sumber dokri

Dari kecil suka memelihara dogi, binatang yang lucu dan keren jika kecil lucu dan manis kalau sudah besar sangat gagah. Beberapa kali memelihara dogi pasti ujung-ujungnya maut dan dijagal. 

Tetangga saya dulu suka banget makan daging dogi. Sebenarnya saya tidak setuju mereka minta dogiku, tapi setiap ketemu pasti tanya, "Sudah bisakah diganti nama Ito," maksudnya di sini mau dijagal atau dibuat santapan.

Keturunan Rembo aku bertahan kebetulan betina tidak ada yang mau. Rembo sebenarnya betina tapi sang Paksu langsung kasih nama Rembo tanpa lihat jenis kelaminnya.

Rembo bersama Panda (umur 2 bulan) | Dokpri
Rembo bersama Panda (umur 2 bulan) | Dokpri
Rembo manis dan lucu, setelah umur sepuluh bulan dia sudah akhir balik yang artinya sudah puber. Rembo sangat gesit, aku suka curhat sama dia. Terutama si bungsu bahagianya tak terkira kadang dipeluknya diciumnya bahkan kadang ditungganginya. 

Si bungsu saat itu masih umur 5 tahun. Setelah haid yang pertama Rembo kedatangan pujaan. Tahukah agan dan sista berapa pujaannya ada 6 ekor, gantian , bergiliran dari pagi hingga sore. Semua gagah bahkan ada yang sampai bawa Fortuner  ha...ha..ha..

Perawatan Rembo tidak susah.

1.  Makanan
Hanya sisa makanan kami, kadang nasi sengaja dimasak lebih. Rembo tidak suka ikan asin, maunya daging ayam. Ikan asin merontokkan bulunya.

2.  Mandi
Memandikannya hanya dua kali dalam seminggu

3.  Rembo punya kutu sampai kulitnya merah digaruk akhirnya saya beli kapur ajaib. Kapur ajaib dihancurkan kemudian kubalurin ke tubuhnya. Sejam kemudian baru dimandikan. Rembo bebas dari kutu dan wangi. Samponya sampo kakak Frozen ha...ha... Ha..

4. Minum obat cacing
 Ketika umur 2 bulan, kami kasih obat cacing biar Rembo nafsu makan menjadi gemuk

5.  Rembo beranak.
Pengalaman ini sangat menakjubkan, Rembo hamil hanya sekitar tiga bulan. Saat itu ketika malam Minggu dia sangat gelisah. Saya bertanya kepadanya. "Rembo apakah kamu mau beranak."

Wajahnya hanya meringis menandakan dia sedang kesakitan.

Segera kusiapkan kardus yang besar kualaskan kain- kain lusuh yang tidak dipakai lagi.

Pagi-pagi buka pintu , Rembo sudah beranak, tapi masih satu. Dan kami seperti biasa hari Minggu ke gereja. Pulang dari sana, anak Rembo sudah 3, tetap kukasih makan. Tapi kuusahakan makanan itu dekat dengan mulutnya. 

Sampai sore hari akhirnya Rembo selesai beranak. Rembo lemas, saya belikan daging ayam beserta hatinya. Demi Si Rembo butuh nutrisi. Kemudian kuberikan juga susu. Pokoknya Rembo kenyang deh dan anak-anaknya dan lucu-lucu sehat.

6.  Rembo saatnya menyapih anaknya dari ASI.
Umur satu bulan, anak-anak Rembo sudah jalan ke sana kemari. Kasihan sama Rembo aku kasih juga anak-anaknya susu kaleng aja. Ternyata anak-anak itu sudah mencium makanan. Kemudian buat bubur untuk anak-anak Rembo. Waooo mereka lahap.

Setelah umur dua bulan, Rembo tidak mau menyusui lagi, mungkin sudah sakit kali digigit anak-anaknya. Akhirnya Rembo jadi galak. Anak-anak itu kelaparan. Terpaksa deh tambah lagi takaran mug beras untuk mereka.

Mereka tambah besar, saya kewalahan, semua orang saya tawarkan anak-anak Rembo yang penyayang bintang. Setelah semua ada yang mau. Saya memelihara anak Rembo salah satu yang jantan namanya Panda. Mulutnya keren seperti Panda. Panda tumbuh besar sekali, seperti kuda. Rembo tambah garang dan mulai cari pacar lagi. Terpaksa Rembo ganti nama, ada yang minta. Dengan berat hati bercucuran air mata. Lebay ya.

Aku melepaskan Rembo. Panda juga besar jadi idola, dogi tetangga banyak betinanya. Panda jadi rebutan. Panda pernah diracun orang. Tapi saya segera memberikan pertolongan.

Kejadiannya pagi-pagi, mau kerja. Dia sempoyongan akhirnya lemas keluar busa. Saya berteriak menyuruh sang Paksu beli susu bendera.
Saya seduh seliter. Kami paksa Panda menghabiskannya hingga muntah. Terus kasih lagi telor mentah 2 biji. Panda muntah berapa kali. Sesudah itu dia tertidur. Pulang kerja dia sudah lahap makan. Panda juga tidak berumur panjang. Dia mati terbunuh tanpa kesalahan yang dia tidak tahu.

dokpri
dokpri
Panda sangat gagah, tinggi besar hampir satu meter. Kadang seperti kuda saya lihat

Dua bulan kemudian betina Panda beranak, aku pesan satu , tapi yang jantan. Namanya Beat Royal. Anjingnya blasteran, bulunya bagus. Si bungsu senang banget, seperti dapat boneka. Tapi Beat Royal tidak berapa lama bersama kami, karena pindah rumah. Tempat yang baru tidak mengizinkan memelihara dogi.

dokpri | Beat Royal anak Panda, betinanya blasteran anak-anaknya lucu
dokpri | Beat Royal anak Panda, betinanya blasteran anak-anaknya lucu
dokpri | Cathy bibi Panda, neneknya Beta Royal, doginya tetangga. Kasihan matinya diracun juga
dokpri | Cathy bibi Panda, neneknya Beta Royal, doginya tetangga. Kasihan matinya diracun juga
Lesterina Purba

Bekasi, 10042020

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun