Hati dan Ragaku Kau Bawa Berlayar Kekasih
By Erina Purba
Jangkar sudah dari tadi tertambat, begitu juga aku kekasih rinduku telah tertambat di pelabuhan ini. Rindu yang menggebu terhembus angin hingga engkau membawa tubuh dan raga ini berlayar mengarungi samudera.
Hati dan ragaku kau bawa berlayar duhai pujaanku. Pujaanku seorang nahkoda  yang selalu tampil rapi, tampan dan model rambut belah kanan. Pesonamu menemaniku di kapal pesiar sore ini.
Rembulan bermandikan cahaya menemani kita duduk berdua sambil memandang gelapnya malam, serta hempasan ombak silih berganti seolah-olah mereka ikut merasakan kebahagiaan kita.
Dunia menjadi milik kita berdua kekasihku. Pesonamu tercipta hanya untukku. Aku melambung tinggi sampai ke awang-awang merenda  hidup bersamamu. Tetaplah cinta kita bersemi kekasih.
Bekasi, 18032019
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H