Mohon tunggu...
Lesterina Purba
Lesterina Purba Mohon Tunggu... Guru - Penulis

Hidup hanya sebentar perbanyaklah kebaikan

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Otak Berputar Mengelilingi Porosnya

9 Januari 2019   11:32 Diperbarui: 22 Mei 2020   15:50 111
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sumber gambar dokumen pribadi

Selagi aku kusut seperti benang kusut

Mulut ini tak berhenti mengunyah

Seperti itulah kunyah sepanjang masa

Bilaku banyak pekerjaan
Kembali penganan itu tersedia di hadapanku
Berbagai kudapan harus kulahap
Tak peduli timbangan
Mau tambah atau terus tambah
Biarkanlah yang penting hati terobati

Pekerjaan tiada habisnya selagi masih hidup
Terus-menerus seperti air mengalir
Silih berganti
Membuat otakku berputar-putar mengelilingi porosnya

Yang paling parahnya
Otak berputar
Tangan gritilan
Upetinya telat
Terpaksa tergigitlah jari
Tidak ada lagi yang mau digaras
Dokunya hanya ada di khayalan

Otak tetap berputar
Tangan tetap memegang gawai
Khayalan tingkat dewa
Doku sudah di tangan

Erina Purba
Bekasi, 09012019

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun