Bulan Ramadhan selalu dinantikan umat muslim di dunia. Bulan keberkahan dan banyak keutamaan.
Selama Ramadhan, kita tidak hanya menahan lapar dan haus sejak fajar hingga maghrib. Tapi Ramadhan kita juga harus menahan hawa nafsu. Sehingga dengan menahan haus, lapar, dan mengendalikan hawa nafsu, insyaa Allah kesehatan kita baik jiwa maupun raga akan semakin baik.
Berikut beberapa tips agar sehat dan fit jiwa dan raga di bulan Ramadhan :
A. Sehat jiwa
Begitu pentingnya hati atau jiwa yang baik atau sehat. Hati atau qolbu disini terkait dengan pikiran dan perasaan kita.
Lalu bagaimana caranya agar jiwa kita sehat ? berikut beberapa cara yang bisa dicoba  :
1. Wudhu
Saat wudhu, bukan hanya sekedar membasahi bagian tubuh saja. Bahkan wudhu dianjurkan ketika kita marah. Berarti, jika kita menjaga wudhu, insyaa Allah berarti kita juga sedang menjaga stabilnya emosi kita.
2. Muhasabah/Meditasi
Sempatkan setiap hari untuk muhasabah atau meditasi. Ga perlu lama.
Untuk mengawalinya bisa dicoba dengan duduk rileks, pejamkan mata untuk mempermudah konsentrasi. Kemudian coba focus pada nafas. Rasakan nafasnya. Rasakan saat nafas mengalir melalui hidung, mengalir melalui tenggorokan ke paru-paru dan diteruskan keseluruh tubuh. Rasakan saja. Syukuri kita bisa bernafas saat ini.
Bisa dicoba misal setelah sholat wajib. Cukup 5 menit.
3. Membaca Al Qur'an dan mengkaji isinya
Membaca Al Qur'an meskipun kita tidak mengerti terjemahannya, insyaa Allah banyak manfaat buat kita. Saat kita emosi, membaca Al Qur'an bisa membuat kita tenang. Apalagi jika kita mengkaji artinya. Karena Al Qur'an adalah panduan hidup seorang muslim.
B. Sehat fisik
Banyak penelitian menunjukkan bahwa puasa menahan lapar dan haus sejak fajar hingga maghrib berdampak baik bagi kesehatan fisik. Beberapa hal bisa kita lakukan selama puasa agar tetap fit dan semakin sehat :
1. Wudhu
Kita dianjurkan menjaga wudhu. Berarti kita dianjurkan untuk menjaga kebersihan. Dengan bersih insyaa Allah kita lebih sehat secara fisik kan. Karena banyak penyakit berawal dari ketidakbersihan. Contohnya saat pandemi kemarin.
2. Sahur dan berbuka tepat waktuÂ
Puasa dipercaya memperbaiki metabolism. Makan yang teratur saat sahur dan buka, membuat kerja organ tubuh seperti direfresh. Dan ini tentu baik bagi metabolism tubuh.
Ditemukan juga riset yang menyebutkan bahwa puasa dapat membantu mencegah resistensi insulin dan menjaga kadar gula darah tetap stabil. Hal ini bisa menurunkan risiko terjadinya penyakit diabetes pada orang yang berpuasa.
3. Â Olahraga
Puasa bukan berarti berdiam diri atau bahkan rebahan sepanjang hari hingga berbuka ya...haha...
Dianjurkan untuk tetap berolahraga. Disarankan olahraga yang tidak berat. Dan waktunya diatur, bisa menjadi sore hari.
4. Cukup minum air putih
Setelah berbuka hingga sahur, usahakan tetap minum air putih yang cukup.
5. Asupan gizi Yang Cukup
Perhatikan makanan dan minuman yang masuk ke tubuh. Walau dianjurkan berbuka dengan yang manis, tapi apapun yang berlebihan tentu tidak baik.
Cukupi kebutuhan mineral dan vitamin dengan cukup buah dan sayur.
C. Sehat sosial
Kegiatan seperti buka bersama, sholat tarawih, berbagi takjil, berbagi sahur dan lainnya menjalin silaturahim banyak pihak. Silaturahim insyaa Allah mendatangkan keberkahanNya. Dan kegiatan-kegiatan tersebut tentu melatih kerjasama antar beberapa orang. Insyaa Allah ini bisa membuat sehat hubungan sosial kita.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H