Jiahaha, bicara soal bau badan maka tak ada habisnya. Sebab hampir semua orang memilikinya, tetapi ada sebagian yang memang badannya tidak berbau. Aku sendiri memiliki bau badan yang sedikit mengganggu dan aneh.Â
Soal bau badan, aku mengetahuinya saat SMP, tetapi belum paham betul. Saat itu hanya ikut-ikutan ibu yang selalu menaburi bedak di ketiaknya. Sampai aku berpikir, kenapa harus dibedakan, sih, kan aneh. Kemudian aku pun bertanya pada beliau, apakah itu? Ternyata itu bedak BB Harum Sari yang terkenal di jamannya.Â
Kemudian aku pun mencoba untuk memakainya dan ternyata membuat nyaman. Sebab ketika menaburi ketiak dengan bedak tersebut, keringat pun berkurang dan tidak berlebihan, wangi pula. Semenjak saat itu aku jadi ketagihan menggunakannya. Jika tidak, maka tingkat kepedean menjadi berkurang. Bahkan rela tidak jajan asal memakai bedak BB tersebut.Â
Nah, setelah kini dewasa, pernah memiliki taman dekat dengan bau badan yang menyengat. Bayangkan saja betapa nggak nyaman dekat dengannya, tetapi karena cinta, bau badan serasa kesturi, ha ha ha. Hingga suatu hari saat ulang tajun, aku memberi kado minyak wangi padanya.Â
Dan kejadian itu terulang kembali. Kini ketika menikah, suami memiliki bau badan yang aduhai. Ya Allah, tolong! Pernah aku memberinya deodorant, tetapi enggak mau memakainya. Astaghfirullah, jadinya aku harus menahan bau setiap hari. Namun kini hal itu sudah menjadi biasa. Jika baunya sudah kecium, menandakan kalau dia sudah pulang kerja.
Tahu nggak, pernah aku merindukan bau badannya karena sedang terpisah jarak untuk beberapa hari, hahaha, konyol, ya.Â
Ada lagi yang lebih konyol. Ketika hamil, bau badannya itu nggak berasa, bahkan seger rasanya, bisa berlawanan dengan ketika tidak hamil. Masya Allah.Â
Bagiku, bau badan itu sangat penting dan menjadi perhatian. Karena apa? Bau badan itu mengganggu, sangat amat mengganggu terutama untuk konsentrasi. Maka dari itu bagi yang memiliki bau badan, setidaknya gunakan deodorant. Banyak, kok, dijual di pasaran. Atau mungkin melakukan treatment tertentu atau menghindari makanan tertentu.Â
Nah, soal makanan, kata orang, nih, kalau makan bawang mentah, bisa bikin bau badan, lho. Kalau makan daun kemangi, justru bikin bau badan harum. Entahlah.Â
Ada juga menurut orang dulu, kalau bayi lahir kemudian mandiinnya nggak bersih, bikin bau badan. Entahlah, aku juga nggak paham. Yang jelas intinya, mau bau atau tidak, aku selalu pakai deodorant. Lebih baik mencegah, yekan.Â
Gitu saja, ya, follow dan komentar dong. Hihi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H