Memperbaiki Komunikasi Seluruh Anggota Dalam Organisasi

Pada  dasarnya dalam suatu organisasi memerlukan namanya komunikasi dari sekelompok manusia yang saling berinteraksi sehingga setiap anggota dapat menyalurkan pendapatnya masing-masing. Selain itu adapun tujuan komunikasi dari anggota organisasi yaitu dapat membuat keputusan terbaik jika terjadi kekurangan dari suatu masalah dan mendapatkan jalan dalam menyelesaikan masalah tersebut. Definisi organisasi  dapat disimpulkan bahwa suatu kegiatan atau sekelompok seseorang yang melakukan suatu usaha maupun kegiatan dilakukan dengan secara bersama-sama. Masing-masing setiap bagian organisasi berbeda akan tetapi saling berhubungan satu sama lain.

Bagaimana jika komunikasi dalam suatu organisasi tidak lagi baik? Solusi apa yang akan diperbaiki agar anggota tersebut mengerti?

Yang perlu dilakukan seperti :

• Dengan cara membatasi jika terjadinya pertanyaan yang berlebian terhadap anggota lain.
• Mendengarkan pihak lain jika ia melakukan pendapat,dan jika dari anggota lain kurang setuju dapat menyanggahnya dengan baik.
• Memperbaiki percakapan yang digunakan dalam komunikasi organisasi tersebut.

Agar dapat mencapai tujuan, dalam organisasi memerlukan sistem manajemen efektif  yang akan menunjang jalannya organisasi secara terus menerus dan meningkat. Kendala dalam komunikasi yaitu seringkali terjadi mempunyai persepsi yang berbeda terhadap objek yang sama, selain itu miss komunikasi ini juga yang dapat memunculkan konflik konflik didalam organisasi. Akan tetapi pada dasarnya tanpa adanya komunikasi segala sesuatu pasti tidak akan berjalan dengan baik.

Beberapa faktor yang sering menyebabkan miss komunikasi :

• Dalam melakukan komunikasi tidak menjelaskan dengan detail kepada anggota tersebut sehingga lawan A berbicara kurang jelas makan Lawan B hanya menangkap sebagian ucapan yang dijelaskan oleh lawan A tersebut. Maka dari itu yang dapat menyebabkan miss komunikasi dalam organisasi.
• Lawan bicara tidak begitu memahami apa yang disampaikan oleh lawan utamanya yang sedang menyampaikan informasi.

Untuk itu dalam melakukan penyampaian berkomunikasi terhadap organisasi  harus pandai dalam memilih gaya berkomunikasi yang dapat menentukan penyelesaian terhadap konflik dan pada akhirnya akan mencapai tujuan organisasi.

Di sisi lain, ketika komunikasi di dalam organisasi berjalan dengan baik, maka banyak manfaat yang bisa didapatkan. Salah satunya adalah meningkatkan efektivitas kerja. Karyawan yang terbiasa berkomunikasi dengan baik dengan atasan dan koleganya akan lebih mudah untuk menyelesaikan tugas-tugas yang diberikan. Mereka juga akan lebih terbuka dalam memberikan masukan dan ide-ide untuk perbaikan organisasi.

Selain itu, komunikasi yang baik juga dapat meningkatkan kepuasan karyawan. Ketika karyawan merasa didengarkan dan dipedulikan oleh manajemen, mereka akan lebih termotivasi untuk bekerja lebih baik. Hal ini juga dapat meningkatkan loyalitas karyawan terhadap perusahaan.

Ketika berbicara tentang pentingnya komunikasi dalam organisasi, hal yang tidak boleh dilupakan adalah komunikasi yang terbuka dan jujur. Komunikasi yang terbuka dan jujur dapat membantu menghindari terjadinya konflik di antara karyawan maupun antara karyawan dan manajemen. Ketika terjadi masalah, maka karyawan akan lebih mudah untuk membicarakannya dengan atasan dan mencari solusi bersama.

Terakhir, komunikasi yang efektif dalam organisasi juga dapat meningkatkan hubungan dengan mitra bisnis. Dalam bisnis, hubungan yang baik dengan mitra bisnis dapat membantu meningkatkan kepercayaan dan membuka peluang untuk kerjasama yang lebih besar di masa depan. Dalam rangka memastikan komunikasi yang efektif di dalam organisasi, perlu ada usaha untuk meningkatkan keterampilan komunikasi setiap anggota organisasi. Pelatihan dan pengembangan keterampilan komunikasi dapat membantu karyawan untuk lebih terampil dalam berkomunikasi dengan baik dan efektif.

Namun, ada kalanya komunikasi dalam sebuah organisasi tidak berjalan dengan baik dan efektif, hal ini tentu akan memberikan dampak negatif kepada organisasi. Tetapi, bukan berarti hal tersebut tidak bisa diperbaiki. 

Berikut adalah beberapa cara untuk memperbaiki komunikasi dalam organisasi:

1. Tetap terbuka dan transparan Organisasi harus tetap terbuka dan transparan dalam komunikasi mereka. Karyawan harus merasa nyaman untuk mengajukan pertanyaan dan memberikan masukan tanpa takut diabaikan atau dihakimi. Dalam hal ini, penting untuk memastikan bahwa seluruh karyawan memiliki akses ke informasi yang mereka butuhkan untuk melakukan tugas mereka.

2. Buat lingkungan yang mendukung komunikasi Organisasi harus menciptakan lingkungan yang mendukung komunikasi yang        efektif. Ini bisa dilakukan dengan membuat ruang terbuka dan transparan, seperti ruang rapat yang terbuka atau kantor dengan dinding kaca yang memungkinkan karyawan melihat satu sama lain. Selain itu, organisasi dapat mendorong karyawan untuk berbicara satu sama lain secara teratur, baik secara langsung atau melalui media sosial dan aplikasi obrolan.

3. Gunakan teknologi untuk meningkatkan komunikasi Organisasi harus memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan komunikasi antara karyawan. Dalam era digital, ada banyak aplikasi dan perangkat lunak yang dapat digunakan untuk berkomunikasi secara online, seperti email, obrolan, dan video konferensi. Pilihan teknologi tergantung pada jenis organisasi dan karyawan yang bekerja di dalamnya, sehingga organisasi harus memilih teknologi yang sesuai dengan kebutuhan mereka.

4. Tingkatkan kemampuan komunikasi karyawan Organisasi harus memberikan pelatihan dan pelatihan untuk meningkatkan kemampuan komunikasi karyawan. Ini dapat mencakup pelatihan untuk berbicara dengan jelas dan terorganisir, menulis email yang efektif, dan mengatasi konflik. Dalam hal ini, organisasi dapat mengadakan seminar atau lokakarya, atau bahkan menawarkan pelatihan online untuk memudahkan akses bagi karyawan.

5. Berikan umpan balik yang terbuka dan jelas Organisasi harus memberikan umpan balik yang terbuka dan jelas kepada karyawan. Ini akan membantu karyawan memahami di mana mereka berada dalam hal kinerja, dan memberi mereka kesempatan untuk meningkatkan kemampuan mereka. Umpan balik yang baik juga dapat meningkatkan motivasi dan kinerja karyawan.

Secara keseluruhan, pentingnya komunikasi dalam organisasi tidak dapat diragukan lagi. Komunikasi yang baik dapat membantu meningkatkan efektivitas kerja, kepuasan karyawan, menghindari konflik, dan memperkuat hubungan dengan mitra bisnis. Oleh karena itu, organisasi harus memperhatikan komunikasi sebagai salah satu aspek penting dalam menjalankan kegiatan bisnisnya.

Kami dari Mahasiswa Universitas Pamulang Prodi Sarjana Akuntansi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis artikel ini dibuat oleh,

    Leony Patracia (211011201135 )

    Muhammad Erviansyah ( 211011200288 )

    Reza Novarizal ( 211011200108)

Dengan dosen pengampu Ibu Hj. Endah Finatariani,S.E.,M.M

Kami membuat artikel ini dengan tujuan ingin memberikan informasi kepada lingkungan kerja bagaimana cara menyikapi dan menjelaskan komunikasi yang benar.