Kata Gen Z Soal Sabar (3): Cara Mengendalikan Diri

Sabar adalah cara dalam mengontrol diri. Namun, tak semua orang mempunyai sifat panjang sabar. Kenalin namanya Zayyan (21) dari Depok. Gue kenal selama masa kuliah dan gue anggap dia pribadi yang sabarnya kuat. 

Terkadang suka bingung kenapa orang bisa sabar, padahal kalau bisa sambat dan ngamuk kenapa tidak haha. Zayyan berpandangan bahwa sabar merupakan bagian untuk menjaga diri.

"Sabar itu adalah sebuah perjalanan untuk mencapai sebuah titik. Sabar itu sebenarnya definisinya luas. Tapi dalam artian sempit, sabar itu adalah bagaimana kita mengontrol diri. Bagaimana kita konsisten dalam mencapai tujuan," kata pemuda yang senang bermain gitar itu.

Ia sendiri mengaku dirinya yang lalu bukan orang penyabar. Namun, ia mencoba untuk belajar sabar meskipun sulit. 

"Gue tipikalnya sebenarnya emosian, cuman gue bisa kontrol. Nah, dengan sabar itu, kita bisa mengontrol emosi. Dengan sabar, kita bisa mengendalikan situasi, entah di lingkungan terkecil dari lingkungan keluarga, pertemanan, bahkan sama lingkungan kerja. Karena dengan kita sabar, misalnya kita mendapat tekanan, kita sabar, itu menjadi nilai plus buat diri kita sendiri," ujar Zayn. 

Saat ini, Zayn sudah mulai bekerja, setelah bersusah payah melamar berbagai lowongan pekerjaan. Baginya, pengalaman dari penolakan yang dialaminya, menjadi suatu refleksi diri. Terlebih ketika baru lulus ditambah dengan adanya tuntutan dari keluarga yang menginginkan dirinya untuk segera bekerja.

Diiring dengan tekanan, kunci Zayn untuk tetap waras adalah menikmati proses tersebut dan berkomunikasi. Memang tidak mudah, tapi bukan sesuatu yang mustahil.

"Kebetulan gue baru lulus juga nih, kan gue fresh graduate. Keluarga menuntut gue untuk segera kerja, sedangkan diri gue pengen sabar gitu. Maksudnya gue pengen keluarga itu untuk sabar, gue butuh space gitu. Ibarat kata gue baru lulus banget nih, apakah gue harus langsung mencari kerja? Ya udah, dengan segala tekanan itu ya gue sabar aja," ucap Zayn.

"Gue nikmati, gue jalani dengan segala hal yang memang menurut gue, karena gue ngobrol ya kan sama keluarga gue gimana. Meskipun gue juga menjelaskan dari sudut pandang gue gimana nih, gue tuh ingin begini, tolong sabar lah. Jadi keluarga juga memaklumi dan gue juga sabar, sabar dengan segala keadaan gitu."

"Kita yang tahu bagaimana caranya ya. Kita jelaskan dengan sabar, tanpa perlu emosi, kita jalani dengan senang hati gitu," tuturnya.

Sabar merupakan kunci membuahkan hasil dari yang ditabur. Sifat ini dibutuhkan saat mengatasi situasi yang tidak membuat diri nyaman. 

Bagi Gen Z yang hidup di tengah kecepatan zaman, sabar dibutuhkan dalam membentuk pribadi yang tangguh dan melatih ketahanan diri untuk mencapai tujuan.

"Belajar lah untuk menjadi sabar. Karena dengan sabar, semua hal tuh pasti ada hasilnya gitu. Berusaha, gak mungkin gak bakal mendapatkan hasil. Selagi usaha konsisten dan sabar, pasti bakal dapet hasilnya. Tapi itu nanti tunggu rezekinya aja," ujar Zayn menjawab mengenai harapan untuk Gen Z soal sabar.