Catatan ini pun membawa Tottenham kini sudah mengemas 15 gol dari 6 laga tersebut. Walaupun bukan yang terbanyak, catatan tersebut boleh dibilang cukup bagus.
Hasil ini pun membuat Tottenham sepertinya tidak kehilangan sang top skorer yaitu Harry Kane. Para pemain Tottenham, khususnya di lini depan, pun menunjukkan performa yang meyakinkan sejauh ini.Â
Son Heung-min yang pada 1-2 laga awal cukup kesulitan mulai membuktikan kemampuannya kembali setelah menjalani musim 2022/23 dengan penuh kesulitan dan keterpurukan.Â
Selain itu, James Maddison terbukti mampu menjadi sosok pemain yang menjadi sentral permainan tim dengan memberikan umpan-umpan manja kepada para pemain sayap ataupun penyerang.
Richarlison yang saat ini tengah menjalani perawatan terhadap kesehatan mentalnya pun menunjukkan performa apik dalam laga melawan Sheffield United saat ia mencetak 1 gol dan 1 assist yang menjadi kunci kemenangan tim.Â
Dejan Kulusevski pun walaupun tidak sejelas Maddison atau Son, ia mampu menjaga posisinya di sayap kanan tidak tergantikan. Selain itu, Manor Solomon pun bisa menjadi opsi di sayap kiri saat Son sedang underperform atau dimajukan ke posisi penyerang.
Selain itu, 2 nama pun menjalani kebangkitan total di bawah Postecoglou. Nama pertama adalah Yves Bissouma. Pada musim perdananya, Bissouma menunjukkan performa yang sangat mengecewakan sehingga pada musim tersebut Bissouma hanya menjadi penghangat bangku cadangan dan menjadi salah satu pemain yang paling dihujat dalam tim.Â
Namun, musim 2023/24, Bissouma menunjukkan kelasnya sebagai gelandang tangguh. Ia membuktikan kepantasannya saat direkrut dari Brighton & Hove.Â
Nama kedua adalah Pape Matar Sarr yang bahkan pada musim lalu sangat jarang mendapatkan menit bermain. Kombinasi Bissouma dan Sarr terbukti menjadi duet maut yang mampu menggusur para pemain langganan starter seperti Pierre-Emile Hojbjerg.
Salah satu sektor yang mendapat nafas baru adalah sektor kiper. Musim ini, Tottenham merekrut kiper asal Italia, Guglielmo Vicario sebagai pengganti Hugo Lloris.Â
Vicario pun sejauh ini sudah menunjukkan kepantasannya sebagai kiper nomor 1 di Tottenham. Sehingga, hilangnya Hugo Lloris pun menjadi tidak begitu signifikan dengan kedatangan Vicario.