Mohon tunggu...
Lentera Pustaka
Lentera Pustaka Mohon Tunggu... Freelancer - Pegiat Literasi dan Taman Bacaan

Pegiat literasi yang peduli terhadap gerakan literasi dan pendidikan anak di Indonesia. Hanya untuk berbuat baik dan menebar manfaat melalui buku-buku bacaan, salam literasi

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Hai Sobat, Kalau Ada yang Cari Tolong Bilangin Saya Sudah di Jalan yang Benar

25 Juli 2024   11:09 Diperbarui: 25 Juli 2024   11:14 41
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


Tiap kali berada di Taman Bacaan Masyarakat (TBM) Lentera Pustaka di kaki Gunung Salak, selalu ada nasihat yang menggaung di telinga. Bahwa apapun yang diperbuat pasti ada batas dan tanggung jawab. Kerja melulu tanpa ada kepedulian sosial mungkin kurang pas. Bergaul dan bergaya hidup tanpa mau menebar manfaat jadi hambar. Bahkan kecerdasan yang diraih tanpa diabdikan kepada masyarakat pun bisa jadi sia-sia.

Nasihat memang bisa dari mana saja, termasuk dari taman bacaan. Sebagai perenungan, agar kita mau memperbaiki diri dan memanfaatkan usia yang tersisa dengan baik sebelum meninggal dunia. Agar tidak terlena dengan urusan dunia. Tidak sembrono dalam bertindak karena semua ada konsekuensi, akan kembali ke diri kita sendiri.

Boleh-boleh saja, kita hidup semau kita. Tapi ingat, pada akhirnya kita akan diminta pertanggungjawaban. Silakan hidup sepuas kita. Tapi ingat pada akhirnya kita pun akan mati. Cintailah apapun yang ada di dunia. Tapi ingat esok pasti akan berpisah. Silakan kerjakan apa yang kita ingin kerjakan. Tapi ingat kita pasti ada konsekuensinya. Dan berbuatlah seperti yang kita mau. Tapi ingat pasti akan menerima balasannya nanti.


Bila mau disadari, memang benar. Ternyata kehidupan dunia hanyalah main-main dan senda gurau belaka. Karena itu, tidak ada alasannya untuk menunda berbuat baik dan menebar manfaat. Mumpung masih ada waktu, mumpung masih diberi kesempatan.

Siapapun boleh jadi apapun. Semau-maunya, sepuas-puasnya. Toh pada akhirnya, harus dipertanggungjawabkan. Tentang dari mana berasal dan mau ke mana hendak pergi? Silakan pilih dari yang ada di depan mata, dari realitas di sekeliling kita. Tapi saya sudah memilih berada dan mengabdi TBM Lentera Pustaka.

Hai sobat, bila ada yang cari. Tolong sampaikan saya sudah berada di jalan yang benar. Jalan hidup yang cocok dan pas untuk mempersiapkan untuk hidup di kampung akhirat kelak. Salam literasi #TBMLenteraPustaka #TamanBacaan #BacaBukanMaen

Sumber: TBM Lentera Pustaka
Sumber: TBM Lentera Pustaka

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun