Mohon tunggu...
lentera kalbu
lentera kalbu Mohon Tunggu... -

Berharap bisa seperti lentera

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kepada Sahabat,....

9 Mei 2010   03:27 Diperbarui: 26 Juni 2015   16:19 41
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Bab I

Matamu penuh bintang,.. binar-binar tak pernah kulupakan,

Dan aku membuncah,..berbunga-bunga rindu,

lalu kau mendepakku,..dan menikam pedang tepat di jantungku,

sadarkah kau??..wahai pujangga

Bab II

Kau begitu angkuh,

Tanpa perduli selaksa kumbang mendatangiku..

Aku menunggumu,..

Hanya untukmu,..

Dan kaupun  berlalu,

Bab III

Semua seperti sabda alam,..mengalir begitu saja,

Tahukah kau,..aku tak pernah mencarimu, semua terhidang begitu saja,

Segala rasa,..tak tahu makna apa yang diberikan-Nya padaku

Bab IV

Aku terpana,

Tertegun,

Kelu,

Melihat sebuah syair indah,

Dan aku menangis,

Itukah kau?......

Yang bernyanyi merdu,....seakan benar-benar dari hatimu??..

Aku tak tahu banyak tentangmu,..

Tapi kau tahu pasti aku tak mau selingkuh.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun