Pilihan untuk diam
Kuambil saat api sedang berkobar
Agresiku muncul, harus disalurkan
Kutarik nafas dalam-dalam
Â
Kusembunyikan diam-diam
Kurasakan tiap bagiannya
Meski sakit terasa
Hingga damai kurasa
Â
Kau buat kayu itu terbakar
Dengan mudahnya kau ucap 'Ganti kayu itu!'
Sedang banyak kenangan didalamnya
Menyulut api keahlianmu
Â
Kutampar keras-keras
Takkan bisa terampuni
Luka itu membekas
Kenangan itu tersimpan
Â
Ingin melakukan sublimasi
Kutekan dengan represi
Walau pada akhirnya
Proyeksi muncul seperti hantu
Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI