Seorang guru pada umumnya memiliki tugas mengajar dan membimbing peserta didik didalam proses pembelajaran didalam kelas. Guru memiliki tanggung jawab untuk menyampaikan materi pelajaran secara jelas dan mudah dipahami, mengembangkan keterampilan dan kemampuan akademik peserta didik, serta membantu mereka untuk mencapai potensi terbaiknya.Â
Selain itu guru juga bertanggung jawab untuk mengevaluasi kemajuan para peserta didik, memberikan umpan balik yang berguna, dan memberikan dukungan serta bimbingan dalam pengembangan karakter dan kepribadian mereka, seorang guru tidak hanya mampu bertanggungjawab didalam sekolah namun juga harus memiliki tanggungjawab diluar sekolah, Â mampu menjadi orangtua, sahabat untuk para siswanya sehingga mampu memberikan rasa aman dan nyaman bagi para siswa yang mengalami kesulitan ataupun mengungkapkan pendapat.
Sejatinya pembelajaran tidak hanya dilakukan disekolah, namun dapat juga dilakukan diluar sekolah, sehingga siswa dapat pengalaman belajar yang lebih nyata dan dapat merasakan langsung konsep-konsep yang telah dipelajari disekolah, siswa juga dapat terlibat langsung sehingga pembelajaran lebih menarik dan menyenangkan, mampu meningkatkan keterampilan social, dengan berinteraksi dengan lingkungan dan orang yang berbeda, kegiatan pembelajaran diluar sekolah juga mampu meningkatkan kreativitas dan inovasi dan juga memberikan pengalaman yang tidak dapat diperoleh didalam kelas, hal ini seturut dengan tujuan Ibu Jenny sebagai PIC untuk kegiatan fieldtrip , memahami akan pentingnya kegiatan ini untuk pengembangan potensi akademik dan prestasi para peserta didik, Beliau memilih Kuntum Farmfield Bogor sebagai lokasi Field Trip untuk peserta didik kelas 1 SD hingga 4 SD, pada Tanggal 14 maret 2023. Saya mendapatkan tugas mendampingi kelas 4 SD.
Kami berangkat dari sekolah pukul 7:30 dan tidak lupa kami berdoa bersama sebelum berangkat. Siswa sangat antusias dalam mengikuti acara ini, sepanjang perjalanan mereka bertanya berapa lama lagi akan sampai ditempat tujuan?, Sayapun mengecek dengan Google Maps untuk menjawab pertanyaan yang terus berulang ditanyakan.
Setelah kurang lebih satu setengah jam kamipun tiba dilokasi, semua anak bersorak riang gembira, namun karena bukan hanya dari sekolah saint peter yang hadir kamipun harus menunggu didalam bus untuk beberapa saat hingga rombongan dari sekolah lain masuk kedalam Kuntun Farm.
Giliran kamipun tiba kami dipimpin oleh Tim Kuntum Farm dan diantarkan ke lokasi --lokasi yang sudah ditetapkan untuk sekolah saint peter diantaranya adalah :
- memberi makan marmut
Siswa memberikan wortel kepada marmut, beberapa siswa sangat antusias untuk menggendong dan memeluk marmut yang lucu dan imut.
- Â memberikan susu pada dombaÂ
siswa mencoba memberikan susu yang sudah disiapkan didalam botol dot susu, domba-domba sangat pintar meminum susu dari dalam botol susu yang ada, Â para siswa berlarian dan dikejar oleh domba-domba , hal ini membuat para siswa sangat senang.
- menanam bibit selada
saat menanam bibit sayur selada para siswa bertanya kepada saya, Ibu Leni ini seperti yang dipelajaran IPA kita bagaimana agar tanaman tumbuh sehat dengan air,matahari dan diberi pupuk? " Ya benar, kalian hebat benar sekali tanaman bisa tumbuh sehat dengan adanya matahari , air dan juga nutrisi yang baik, nah saat ini tanah yang kalian gunakan sudah bercampur dengan pupuk organic sehingga nutrisi yang diperlukan oleh tumbuhan terpenuhi, kalian siram setiap hari ya bibit ini agar tumbuh dengan sehat", merekapun serentak menjawab baik bu saya akan merawatnya dengan baik.
- memberi makan unggas, sapi,kerbau, menunggang kuda,menanam padi, menangkap ikan, semua anak-anak sangat menikmati dan gembira sekali, mereka sangat antusias mencoba hal-hal baru yang belum pernah mereka alami.
-
doc pribadi
Michael dari kelas 4 memberitahukan kepada saya bahwa ia bertemu dan berbincang dengan siswa yang berasal dari sekolah lain, hal ini sangat menarik siswa dapat meningkatkan keterampilan sosialnya dalam kegiatan ini
 Mereka juga mendapatkan pengajaran bagaimana menanam benih padi berbeda dengan benih sayur selada, benih padi ditanamkan secara mundur kebelakang dan ditancapkan dengan hati-hati kedalam lahan yang sudah disediakan, para siswa sangat antusias dalam mencoba pada lahan yang sudah dibuat layaknya sawah sesungguhnya. Pada kegiatan akhir, kami dibawa ke sebuah kolam kosong yang diisi air dan ikan , kegiatan ini adalah kegiatan menangkap ikan, yang mampu mengasah keterampilan motoric mereka, siswa harus focus dan bisa bergerak dengan cepat agar mampu menangkap ikan yang sangat gesit berenang diair, awalnya siswa mengalami kesulitan, namun setelah beberapa kali mencoba akhirnya mereka mendapatkan ikan, siswa yang pertama kali mendapatkan ikan adalah Jeferson dari kelas 4, dan akhirnya diikuti oleh Elmont mereka mendapatkan ikan yang banyak saat itu, mereka benar-benar focus dan terus berjuang untuk menangkap ikan hanya menggunakan tangan. Saya sangat bangga semua siswa memiliki karakter yang sangat baik bangkit dan berjuang meski gagal dan jatuh.
"Hal terpenting dalam hidup bukanlah kemenangan, tetapi perjuangan." - Pierre de Coubertin
"Be strong and courageous. Do not be afraid or terrified because of them, for the Lord your God goes with you; he will never leave you nor forsake you." - Deuteronomy 31:6
