Prestasi bukanlah sebuah kebetulan ataupun keberuntungan, dan impian tidak akan pernah menjadi kenyataan tanpa kerja keras dan disempurnakan dengan doa.
Wilbert siswa SMA Saint Peter School, Kelapa Gading yang menjadi juara 1 dalam Olimpiade bahasa Jerman tingkat nasional membawanya mewakili Indonesia dalam Olimpiade Bahasa Jerman Internasional di Hamburg, dan saat Presiden Jerman Frank - Walter Steinmeier berkunjung ke Indoneasia, Wilbert mendapat kesempatan untuk bertemu dan makan malam bersama dengan beliau.
Suatu kebahagiaan dan kebanggaan tersendiri bagi Wilbert untuk anugerah yang Tuhan sudah berikan.
Dalam proses keberangkatan menuju Jerman untuk mewakili Indonesia tidaklah berjalan dengan mulus banyak tantangan yang harus dilewati.
Wilbert bisa berangkat ke Jerman, pada tanggal 2 juli 2022 untuk berjuang mewakili Indonesia dalam laga Olimpiade Internasional.
Saat tiba di Jerman, Wilbert tidak langsung mengikuti perlombaan namun mengikuti pelatihan terlebih dahulu selama tiga minggu.
Belajar dan belajar senantiasa diiringi dengan doa dan ternyata disana Wilbert terkena pos covid yang mengharuskannya isolasi selama 5 hari, sang Ibu di Indonesia sangat mengkhawatirkan kondisi sang anak yang jauh disana, hanya bisa menangis dan berdoa berharap Tuhan menyembuhkan, sang ibupun meminta doa dari rekan-rekan guru, juga guru Injil Wilbert dan puji Tuhan Wilbert akhirnya mendapatkan hasil tes covidnya negatif dan Wilbert dapat melanjutkan mengikuti perlombaan.
"Semakin sulit sebuah perjuangan, semakin indah saat saat mencapai kemenangan." (Fimela.com)
Perjuangan Wilbertpun tidak sia-sia, Wilbert mampu membawa Indonesia Juara ke 2 pada tingkat Fortgeschrittene 2 (B2)
Kemenangan ini menjadi kebanggaan Indonesia, sang Ibunda, teman, sahabat dan juga semua warga sekolah saint peter , kemenangan yang terlahir dari keuletan, kegigihan, doa dan pengharapan pada Tuhan, biar kehendak Tuhan yang jadi bukan kehendakku. Inilah prinsip sederhana yang dimiliki dan diajarkan oleh Pak Leo dalam memimpin disekolah saint peter.
yang tertulis dalam Mat 26:39b
tetapi janganlah seperti yang Kukehendaki, melainkan seperti yang Engkau kehendaki."
Sebagai manusia yang memiliki keterbatasan membutuhkan pertolongan Tuhan yang tak terbatas dan kehendak Tuhan pasti selalu yang terbaik, meski terkadang tidak sesuai dengan kehendak kita, namun  Tuhan mengerti apa yang kita butuhkan,Dia sangat mengasihi kita.
"Perjuangan itu bukan proses penderitaan menuju tujuan, tapi proses memantaskan diri untuk meraih tujuan."(fimela.com)
selamat kepada Wilbert untuk perjuangan dan kemenangan untuk bangsa Indonesia, sehat selalu dan sukses senantiasa,Tuhan Memberkati.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H