Mohon tunggu...
Leni Nurindah
Leni Nurindah Mohon Tunggu... Guru - Guru-IRT-Penulis-Pebisnis Online

Menjadi cerdas dan berkarakter adalah tujuan utama sebuah pendidikan.

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas Pilihan

Senam Massal Bersama: Kolaborasi Harmonis P5-PPRA MA Hidayatul Husna dan IPNU IPPNU Ancab Kras

11 Desember 2024   17:55 Diperbarui: 11 Desember 2024   17:55 147
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kolaborasi MA Hidayatul Husna dan IPNU IPPNU Ancab Kras (Sumber: Dokumen Pribadi)

"Kolaborasi ini menjadi pengalaman berharga bagi kami. Tidak hanya membangun relasi, tetapi kami juga belajar bagaimana menghidupkan nilai-nilai Pancasila dan ajaran Islam secara harmonis," ungkap salah satu anggota IPPNU yang turut hadir dalam acara tersebut.

Projek P5-PPRA: Menanamkan Karakter Pelajar Berintegritas

Senam Massal di MA Hidayatul Husna (Sumber: Dokumen Pribadi)
Senam Massal di MA Hidayatul Husna (Sumber: Dokumen Pribadi)

Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) adalah salah satu inisiatif yang dicanangkan oleh pemerintah untuk membentuk generasi muda yang berkarakter, kreatif, dan berwawasan kebangsaan. Sementara itu, Profil Pelajar Rahmatan lil Alamin (PPRA) adalah pendekatan berbasis nilai-nilai Islam yang menekankan keseimbangan antara spiritualitas, intelektualitas, dan sosial.

MA Hidayatul Husna melalui program P5-PPRA ini berkomitmen untuk menghasilkan lulusan yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga memiliki akhlak mulia dan mampu menjadi agen perubahan di masyarakat. Kegiatan seperti senam massal ini adalah salah satu contoh konkret bagaimana nilai-nilai tersebut diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

Antusiasme dan Harapan di Masa Depan

Antusiasme yang ditunjukkan oleh seluruh peserta selama kegiatan berlangsung memberikan gambaran optimisme terhadap keberlanjutan program ini. Para siswa tidak hanya merasa senang, tetapi juga termotivasi untuk terus aktif dalam berbagai kegiatan yang mendukung pengembangan diri. Salah satu siswa bahkan mengungkapkan, "Kegiatan ini menyenangkan, dan saya jadi lebih paham pentingnya menjaga kesehatan sekaligus mempraktikkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari."

Ke depan, pihak madrasah berencana untuk melibatkan lebih banyak pihak dalam program serupa, termasuk orang tua siswa dan masyarakat sekitar. Dengan demikian, nilai-nilai Pancasila dan Rahmatan lil Alamin tidak hanya menjadi milik individu tetapi juga menjadi budaya yang hidup di tengah masyarakat.

Penutup

Projek P5-PPRA yang digagas oleh MA Hidayatul Husna Butuh Kras Kediri menjadi bukti nyata bahwa pendidikan karakter dapat diwujudkan melalui berbagai aktivitas kreatif dan kolaboratif. Dengan mengedepankan nilai-nilai Pancasila dan Islam Rahmatan lil Alamin, madrasah ini berhasil menciptakan kegiatan yang tidak hanya menyenangkan tetapi juga mendidik. Semoga kegiatan ini menjadi inspirasi bagi institusi pendidikan lainnya untuk terus berinovasi dalam menanamkan karakter positif pada generasi penerus bangsa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun