Mohon tunggu...
Helen Manullang
Helen Manullang Mohon Tunggu... -

Wanita, 24 thn, pegawai BUMN

Selanjutnya

Tutup

Puisi

"Semua Hanya Perlu Dimengerti"

16 April 2010   09:48 Diperbarui: 26 Juni 2015   16:46 66
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

harganya pun cukup mahal

Z : Adek kecewa sama abang, sudah 5 tahun kita pacaran tapi sampai sekarang abang tidak tahu selera

adek juga, abang pernah liat ga adek punya sepatu model begini, koq norak bang (banyak hal yang

si "Z" jelaskan tentang kekurangan sepatu itu)

Hari ulang tahun si "Z" pun menjadi mendung kelabu buat dia... Hari-hari berikutnya si "Z" selalu membahas ketidak perhatian si "A" selama ini, sudah menjalin hubungan lama tapi tidak mengerti juga keinginan, selera, hal2 yang disukai oleh si "Z". Pertengkaran di telepon pun sering terjadi.

Z : (mengirimkan email gambar ciri-ciri model sepatu yang diinginkan)

Bang cek email abang tadi adek kirim message.

A : (Sambil membuka email) beberapa menit kemudian menelepon si "Z",

Yach dek koq pengen sepatu kayak gini, ini mah modelnya jelek uda ga up to date, dsb banyak

pendapat yang di sampaikan di "A" mengenai pilihan model sepatu yang diinginkan si "Z"

Perbedaan pendapat pun terjadi di antara mereka.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun