Mohon tunggu...
Lely Suryani Trend
Lely Suryani Trend Mohon Tunggu... Guru - Guru SD

Aku uwong ndeso

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Yuk Berwisata Edukasi ke Kawasan Candi Arjuna Dieng Banjarnegara, Sakral

19 April 2023   23:34 Diperbarui: 19 April 2023   23:36 864
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 O iya, ini link video kawasan candi Arjuna yang saya unggah di Instagram saya : https://www.instagram.com/reel/CrNSANaAMUi/?igshid=ZWIzMWE5ZmU3Zg== .

Masih disatu jalur dengan Kompleks Candi Arjuna, ada museum Kailasa, yang dibangun pada masa Menteri Pariwisata Jero Wacik. Seru juga di dalamnya, asyik buat foto - foto. Banyak ditampilkan berbagai diorama sejarah Dieng. Petugas Museum dengan Sigap memberikan penjelasan kepada para pengunjung. Menarik sekali untuk di simak.

Youtube Museum Kailasa Dieng. ( Dik Pri )

Nah  para sahabat masih akan  terpuaskan dengan dengan kompleks candi - candi yang lain. Meskipun banyak yang tinggal puing - puing yang sengaja dibiarkan menumpuk, ini sebagai bukti sejarah dan kehebatan leluhur di masa lampau. Diantara kompleks - komplek candi tersebut adalah komleks Candi Gatotkaca. Dari 5 candi tinggal 1 candi yang berdiri. Ada juga Candi Bima yang merupakan Candi terbesar di kawasan Dieng. Candi ini tempatnya menyendiri di atas bukit Dieng. Jadi menambah gagahnya Candi.  Kemudian kompleks Candi Dwarawati. Dari 4 Candi tinggal satu candi yang berdiri. Kompleks Candi Dwarawati berada di sebelah utara Dataran Tinggi Dieng.

Ada lagi tempar eksotik luar biasa yaitu kawasan Kawah Sikidang.  Kawah - kawah yang menghampar luas, mengeluarkan asap berbau belerang. Suasana ini tersa semakin syahdu jika cuaca agak mendung sedikit saja. Wah , pokonya kalau sudah di sini terasa begitu menikmati alam ciptaan Tuhan.

Saat ini Kawasan Kawah Sikidang telah dibuatkan jalur memutar menggunakan papan kayu yang tebal dan kuat. Jalur ini disebut Jembaran Kahyangan Dieng.  Sambil berjalan, mata memandang ke segala arah, pasti dibuat terpesona. Sepanjang perjalanan di atas papan ini, semuanya bagus untuk spot selfi / swaphoto. Jika melihat ke bawah, kawah - kawah mengeluarkan asap. Jalur ini sengaja dibangun, selain menambah exotiknya kawasan , juga untuk keselamatan pengunjing. Mengingat kawah - kawah bertebaran dan panas adanya.

screenshot-20230419-233039-instagram-644017a408a8b5675454e5e3.jpg
screenshot-20230419-233039-instagram-644017a408a8b5675454e5e3.jpg
Foto Dokpri dari SS IG dengan link : 

Selasai dari sini, masih ada kawasan Kawah Sileri yang pernah mengeluarkan racun berbahaya dan mematikan.  Disana juga luas mennghampar rata. Dikelilingi  tanaman kentang yang menghijau, menambah sejuk suasananya. 

Nah karena kawasan Dieng  identik dengan kawah - kawah, maka tidak ayal lagi, disana juga banyak keluar mata air panas. Dari mata air yang panas i i telah banyak dikelola menjadi pemandian air panas. Pemandian air pabas ini, jelas mengadung belerang, dari baunya saja sudah terasa. Maka cocok untuk pengobatan gatal - gatal. 

Pokoknya kalau berwisata ke Dieng, tidak akan ada ruginya. Jika ingin full berkelana di Dieng, banyak penginapan tersedia di sana. Baik hotel maupun rumah - rumah watga yang sengaja disediakan untuk penginapan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun