Mohon tunggu...
Lely Suryani official
Lely Suryani official Mohon Tunggu... Guru - Guru SD
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Saya terlahir dengan nama LELY SURYANI. Saat ini saya sebagai guru di SD N 1 Gumelem Kulon, Kecamatan Susukan, Kabupaten Banjarnegara, Propinsi Jawa Tengah, Kode Pos 53475

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Pantun sebagai Warisan Budaya Asli Indonesia yang Wajib Kita Lestarikan

7 Februari 2023   11:48 Diperbarui: 7 Februari 2023   12:01 591
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto: DokPri berasal dari WAG.

Di WAG KBMN 28, lebih dahsyat lagi dengan hasil - hasil karya pantun yang ke semuanya sudah sesuai Kaidah penulisan pantun.Jika demikian adanya, pantun sebagai budaya yang tergolong puisi lama, akan tetap lestari dan jaya. Kalau bukan generasi muda yang memiliki tekad untuk melestarikannya, siapa lagi yang bisa diandalkan?.Karena di atas pundak generasi penerus, walaupun generasi Z yang milenial, harus tetap konsisten menjaga kekayaan intelektual milik bangsa. 

Jangan sampai kekayaan yang dimiliki akan rontok dan tergerus oleh aliran budaya bangasa lain yang dapay merusak tatanan budaya bangsa Indonesia. Sikap menjunjung tinggi budaya bangsa  diimbangi dengan terus belajar sesuai perkembangan zaman, adalah termasuk pondasi yang kuat agar Budaya Indonesia tetap mengakar kuat di bumi Nusantara sekaligus dapat mendunia.Budaya yang mengandung nilai - nilai luhur Pancasila yang harus kita pegang erat dan kuat.

Kalau bukan kita, siapa lagi? Tetap semangat dan terimakasih.

Kreator: Lely Suryani.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun