Kesadaran Penuh  ( Mindfulness )
 Implementasi Pembelajaran Sosial Emosi di kelas.
Setelah mempelajari modul 2.2, Pembelajaran Sosial dan emosi, perubahan yang akan saya terapkan di kelas dan sekolah saya adalah:
Bagi murid - murid.
Walaupun ini adalah pengetahuan baru yang saya dapatkan, saya akan berusaha menerapkannya di kelas saya yang terintegrasi dalam kegiatan pembelajaran seperti diskusi kelompok. Sedangkan yang eksplisit melalui kegiatan - kegiatan ekstrakurikuler Pramuka, Upacara hari Jumat berkah, Jumat bersih, dan budaya sekolah yang lain.
Bagi rekan sejawat / tenaga Pendidik dan kependidikan adalah melalui kegiatan  rapat sekolah dan KKg sebagai wahana belajar dan berkolaborasi
Selanjutnya adalah keterkaitan dengan modul - modul sebelumnya, yang bisa saya paparkan sebagai berikut :
 Modul 1.1. Filosofis Pemikiran Ki Hajar Dewantara.
Menurut beliau, pendidik adalah penuntun segala kodrat yang ada pada murid baik sebagai manusia dan anggota masyarakat sehingga dapat mencapai keselamatan dan kebahagiaan yang setinggi - tingginya.Keberhasilan seorang pendidik untuk menuntun segala kodrat murid ini, tentu dibutuhkan seorang pendidik yang memiliki kesadaran diri dan mampu mengelola emosinya, sehingga dalam berinteraksi dengan murid - murid selalu berjalan dengan baik.
Modul 1.2. Nilai dan Peran Guru Penggerak.
Nilai dan peran guru penggerak merupakan nilai dan peran strategis sebagai pemimpin pembelajaran, berperan dalam pembentukan karakter Profil Pelajar Pancasila. Adanya peran strategis ini pendidik dan tenaga kependidikan harus mengedepankan keteladanan dalam segala aspek. Maka untuk menjadi teladan haruslah pendidik yang mampu  mengelola emosinya, memiliki kesadaran penuh untuk mendorong murid - murid menjadi pemimpin pembelajaran dan mampu berkolaborasi dengan baik.