Mohon tunggu...
Lely Suryani official
Lely Suryani official Mohon Tunggu... Guru - Guru SD
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Saya terlahir dengan nama LELY SURYANI. Saat ini saya sebagai guru di SD N 1 Gumelem Kulon, Kecamatan Susukan, Kabupaten Banjarnegara, Propinsi Jawa Tengah, Kode Pos 53475

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Perjuangan dan Penantian Panjang

7 April 2022   01:51 Diperbarui: 7 April 2022   01:53 805
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

PERJUANGAN DAN PENANTIAN PANJANG.

Allohu akbar ... Allohu Akbar..

Allohuakbar.. Allohu Akbar..

Terdengar suara adzan ashar yang berkumandang dari masjid depan rumah. Segera aku bangkit dari duduk - duduk setelah melepas lelah, se pulang dari sawah membersamai saudara - saudara yang sedang memanen padi. Belum sampai ke sumur untuk membersihkan badan, ternyata mataku melihat benda berbentuk persegi panjang tergeletak di meja. Segera kuraih benda tersebut dan aku berniat membuka aplikasi WA dan Telegram. Beberapa hari ini mulai tanggal 2 april 2022, memang aku sedang di buat galau, karena yang kunanti tiada kunjung datang.

Ya... setelah berjuang dari dari beberapa bulan yang lalu, mulai dari mendaftar. menyusun esai yang njlimet dan mengaploud berkas -  berkas  yang harus benar - benar sesuai ketentuan. Inilah pengalaman pertama ku mengikuti seleksi GURU PENGGERAK KEMENDIKBUDRISTEK. Menanti pengumuman seleksi tahap 1 juga penuh dag dig dug der. Apalagi waktu itu ada perpanjangan waktu, selain bisa  untuk revisi - revisi esai juga memberi kesempatan kepada para guru yang belum mendaftar supaya mendaftar. Berarti juga seleksi akan semakin ketat karena pesertanya bertambah. Semakin panjang penantian ini jadinya.

Alhamdulillah ... penantian berbuah manis dengan diumumkannya hasil seleksi tahap 1 calon Guru penggerak angktan 5  dengan nomor  : 0552/B3/GT.03.15/2021, yang dikeluarkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset ,Dan Teknologi, Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga kependidikan. Dengan terus deg - deg an, kubaca dengan seksama pengumuman tersebut. ya Alloh..namaku ada di sana. Aku langsung sujud syukur dan segera bergegas memeluk suamiku yang waktu itu beliau habis sholat malam. 

Terharu sekali rasanya, bayangkan coba, dari jumlah 105.643 pendaftar lewat laman Guru Penggerak, yang memenuhi persyaratan  CV, unggahan dokumen, dan esai  melalui proses verivikasi dan validasi berjumlah 49.815 orang. Dari calon guru Penggerak sebanyak itu, yang dinyatakan lulus tahap 1 angkatan 5 berjumlah 19.974 orang . Perjuangan belum selesai sampai disini, harus melaju ke seleksi tahap 2,yaitu  Simulasi Mengajar dan Wawancara.

Diawali dengan perjuangan dan penatian yang berkali kali, membuat diri ini harus semakin sabar. Betapa tidak? Menanti jadwal seleksi tahap 2  muncul di akun SIMPKB saja, seperti menanti datangnya sang kekasih. Setelah turun jadwal, harus berjuang lagi dengan segala kekuatan.Situasi dan kondisi harus benar - benar kondusif. Apalagi jadwal ku, waktunya sore hari sampai maghrib.Untungnya, tim Pemantau dan Tim Asesor  sangat - sangat humble, sehingga tidak menambah stress, tapi mengurangi atau malah mengobati strees, setelah sekian hari harus persiapan secara maksimal.

Selesai seleksi tahap 2 yang berlangsung dari tanggal 7 januari 2022 sampai tanggal 18 Maret 2022, dan diperpanjang sampai tanggal 22 Maret 2022, penantian kembali datang. Menanti jadwal pengumuman antara tanggal 2  - 6 april, seperti tak sabar saja. Walaupun sudah tahu jadwalnya, setiap saat pasti tak lupa membuka akun SIMPKB dan grup - grup Guru Penggerak. Maunya ada keajaiban datang. Sampai tanggal 1 April dinihari, begitu masuk tanggal 2 April, kurang lebih pukul 00 lewat, kusempatkan buka akun. dan ternyata masih sepi - sepi saja. Tampilan  SIMPKB juga masih tetap seperti ini :

dokpri
dokpri

Sampailah di waktu menjelang ashar itu,  tanggal 4 April 2022,di hari ke 2 puasa Ramadhan, aku yang tak sengaja membuka HP, yang saya lihat dulu jelas grup - grup Guru Penggerak, apa lagi notifikasinya sudah banyak sekali. Aku runtut sekali membacanya, sampailah di pertengahan chat ada  yang menulis : " silahkan dibuka, sudah ada pengumuman ". Dengan tangan gemetar, jantung berdegup kencang, ku buka pengumuman itu. Awalnya aku mengira nama- nama yang lulus itu urut abjad, sampai huruf inisial namaku kok tidak ada. Aku Semakin gemetar dibuatnya, sambil terus ku baca ke bawah. Sampai diututan ke 83, mata ku terbelalak, melihat namaku tertulis di sana.

Aku menjerit histeris, Alhamdulillah.. yaa Alloh...

Ayah.. aku peluk suamiku yang kebetulan juga seperti pengumuman tahap 1 dan pengumuman jadwal seleksi tahap 2, beliau selalu saja sedang berada di dekatku. Kali ini beliau habis wudlu untuk sholat Ashar. Tanpa sungkan - sungkan, ku peluk beliau, dan kuucapkan kata - kata ditelinga beliau; " Ayah.. Terimakasih ayah.. atas doa restu dan ridlonya". Aku sampai menitikkan air mata, dan tak lupa juga aku  sujud Syukur. 

Kebahagiaan masih terus berlanjut, hari itu  aku sudah janji kepada anakku yang di pondok untuk menjenguknya. sebenarnya aku buka Hp akan memberitahu ustdh bahwa aku ijin akan membawa ankku ke luar pondok sebentar. Eh.. ada kabar menggembirakan tersebut, akhirnya bisa juga dikatakan dan diniatkan  syukuran dengan buka  puasa bersama anak - anak dengan warung dan menu sesuai pilihan anak - anak juga. Bahagianya bisa membersamai anak -anak, menginagt keberhasilanku juga tak lepas dai doa anak - anak dan semuanya.

Telepon genggamku terus menyuarakan notifikasi yang begitu padat, malam itu juga bersama beberapa sahabat di Jawa Tengah, kami membentuk grup baru untuk mewadahi rekan - rekan sesama calon peserta Pendidikan Guru Penggerak angkatan 5. Seperti pada waktu statusnya masih sebagai pendaftar, kami juga telah membentuk grupnya, baik grup WA maupun grup Telegram. Kami membentuk grup ini mengingat surat pengumuman Hasil seleksi tahap 2 guru penggerak angkatan 5, mencakup seluruh daerah sasaran  di masing - masing propinsi. Untuk Propinsi Jawa Tengah,  yang berhasil lulus seleksi tahap 2 Guru Penggerak sebanyak 1354 orang, berhak mengikuti Pendidikan Guru Penggerak angkatan 5 dan 148 orang berhak mengikuti PGP pada angkatan 7. Jumlah tersebut sebagai bagian dari jumlah keseluruhan yang lulus seleksi tahap 2 sebanyak  8.315 orang, dan seluruh kandidat yang mengikuti seleksi tahap 2 ada 19.974 orang  Demikian sesuai  Surat pengumuman Hasil seleksi Tahap 2 Calon guru Penggerak angkatan 5, dan lampiran 1 dan lampiran 2, yang dikeluarkan oleh KementerianPendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan dengan nomor : 0967/B3/GT.03.15/2022.

Setelah membentuk grup tingkat Propinsi Jawa Tengah, saya bersama rekan juga berupaya membentuk grup di tingkat Kabupaten . Untuk kabupaten Banjarnegara, mengingat yang lulus sejumlah 135 orang untuk masa PGP angkatan 5 dan 16 orang untuk masa PGP angkatan 7, maka cukup satu grup yang kami buat. Semua  bersemangat, bersinergi, bergerak maju bersama ,membawa misi dan visi guru pengerak. 

Beredarnya Surat Pengumuman tersebut, belum diikuti pengumuman secara resmi lewat akun SIMPKB, tampilannya masih sama. Semua pasti masih merasa galau juga, karena bagi yang lulus, belum bisa mengunduh dan mengunggah  kembali beberapa  persyaratan yang ditentukan. Bagi yang belum berhasil lulus, juga belum bisa mendaftar kembali untuk angkatan 7. Baru kemarin ada pengumuman resmi lewat SIMPKB, seperti ini :

dokpri
dokpri

Adanya pengumuman lewat SIMPKB tersebut, tentunya membuat semua calon peserta PGP angkatan 5 merasa plong, walaupun belum bisa memenuhi persyaratan - persyaratannya, karena di SIMPKB belum muncul. Persyaratannya yaitu :

1.Melakukan konfirmasi keikutsertaan secara daringmelalui SIMPKB.

2. Mengunduh, mencetak, mengisi dan menandatangani ( di atas materai 10.000 ) dokumen Pakta Integritas.

3. Mengunggah Pakta Integritas yang sudah ditanda tangani melalui SIMPKB.

4. Membawa dokumem Pakta Integritasyang asli dan diserahkan kepada Panitia Lokakarya pertama Pendidikan Guru Penggerak 

    ( PGP )

Untuk info selengkapnya bisa diakses melalui portal : https://sekolah.penggerak.kemdikbud.go.id/gurupenggerak

Perjuangan dan penantian yang berbuah manis, setelah dinyatakan lolos seleksi tahap 2, HARUS berjuang kembali untuk mengikuti Pendidikan Guru Penggerak yang akan berlangsung selama 6 bulan. Aku terus berdoa dan memohon kepadaMU yaa Alloh... Ampuni hamba. ampuni kami, Lindungi hamba, lindungi kami, mudahkanlah dan lancarkanlah urusan - urusan kami, khususnya dalam mengikuti Pendidikan Guru Penggerak Angkatan 5 dan lulus dengan menyandang predikat sebagai GURU PENGGERAK.

Aamiin.. aamiin... aamiin...

SALAM GURU PENGGERAK

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun