Tak ingin melewatkan keindahan sunset di Danau Toba, membuatku ingin mengunjungi Menara Padang Tele Samosir. Menara yang berada di sisi jalan yang menghubungkan antara bukit barisan dengan Pulau Samosir ini memang mempunyai spot yang pas untuk menikmati sunset Danau Toba. Dengan ketinggian sekitar 25 meter, kita dapat melihat pemandangan Danau Toba dan Pulau Samosir dengan jelas.
5. Mencoba Kuliner Khas Batak
Mencicipi masakan khas Batak merupakan salah satu hal yang tak boleh dilewatkan ketika berada di wisata Danau Toba. Salah satu kulinar khas Batak yang pingin banget aku cobain adalah arsik. Â Arsik adalah olahan ikan mas berbumbu rempah. Di dalam arsik terdapat beberapa komponen yang khas seperti adaliman dan asam cikala. Masakan ini biasanya dihidangkan saat momen penting seperti pernikahan atau sebelum keberangkatan anggota keluarga untuk merantau.
Selain arsik, kuliner khas Batak lainnya yang ingin aku coba adalah naniura. Naniura ini sering disebut sebagi sashimi ala Batak. Naniura terbuat dari ikan segar yang disajikan metah dan dicampur dengan bumbu rempah seperti asam khas Batak, andaliman, serta batang kecombrang.
Memamerkan Heritage of Toba ke Kancah Internasional
Keindahan alam dan budaya Danau Toba rasa-rasanya sayang sekali bila tak di sebarkan ke penjuru dunia. Dunia harus tau bahwa ada surga tersembunyi di sini, agar banyak orang juga bisa menikmatinya.
Setelah resmi menjadi UNESCO Global Geopark pada sindang ke-209 Dewan Eksekutif UNESCO di Paris pada tanggal 2 Juli 2020 tahun lalu. Kini Pemerintah harus mulai malakukan promosi budaya, produk lokal serta penciptaan lapangan kerja. Hal inilah yang akhirnya mendorong Kemenparekraf untuk mengadakan MICE di Danau Toba.
MICE di Indonesia Aja
Dalam rangka menarik wisatawan untuk datang ke Danau Toba, Kemenparekraf telah menyusun agenda MICE (Meeting, Incentive, Convention, Exhibition) berskala internasional dengan tema "Supervolcano". Banyak hal yang harus dipersiapkan pemerintah dalam penyelenggaran even kali ini. Terutama di masa pandemik seperti sekarang ini.
Penerapan ProtoKol Kesehatan
Dalam masa Pandemi seperti sekarang ini, Kemenparekraf akan memastikan protokol kesehatan diterapkan agar MICE di Danau Toba ini berjalan dengan lancar. Hal ini tentu saja agar semua peserta MICE Â merasa aman dan nyaman saat mengikuti kegiatan.
Penerapan protokol kesehatan dimulai dari peserta yang harus sudah melakukan vaksinasi. Selain itu peserta juga wajib memakai masker selama kegiatan berlangsung serta menjaga jarak. Dan bagi pelaku industry wajib lolos standard CHSE (Cleanliness, health, savety and environmental sustainable).
Mempromosikan Lewat Media Sosial
Perkembangan teknologi membuat banyak orang mudah untuk menerima informasi. Dan platform yang kini banyak digunakan oleh masyarakat adalah platform media social, seperti instagram, facebook, twitter dll. Di Indonesia sendiri sebanyak 170 juta orang merupakan pengguna aktif media sosial.