Mohon tunggu...
Leli yohanita putri
Leli yohanita putri Mohon Tunggu... Editor - Mahasisiwi UIN RADEN INTAN LAMPUNG

LELI YOHANITA PUTRI Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi Jurusan Komunikasi Dan Penyiaran Islam Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung

Selanjutnya

Tutup

Olahraga

Gold Medal Setelah 32 Tahun Penantian SEA Games

18 Mei 2023   19:53 Diperbarui: 18 Mei 2023   20:01 357
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Olahraga. Sumber ilustrasi: FREEPIK

GOLD MEDAL SETELAH 32 TAHUN PENANTIAN SEA GAMES

 

Leli Yohanita Putri (2141010062) |Mahasiswi Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung, Prodi Komunikasi Penyiaran Islam

SEA Games 2023 yang diselenggarakan di Kamboja merupakan ajang ke-32 dan ini adalah pengalaman pertama Kamboja menjadi tuan rumah pesta olahraga Asia Tenggara. Kontingen Indonesia yang berhasil menduduki peringkat tiga klasemen akhir SEA Games 2023 Kamboja. Indonesia mengumpulkan 87 medali emas, 80 perak, dan 109 perunggu.

Namun, disini banyak sekali hal-hal menarik dan penuh kritik baik di sosial media maupun di lapangan. Hal-hal yang terjadi ketika pelaksanaan perlombaan di SEA Games 2023 di Kamboja. Padahal, perlombaan SEA Games ini, merupakan perlombaan yang ditunggu-tunggu oleh seluruh negara di seluruh penjuru dunia dalam ajang perlombaannya. Anehnya, banyak pemandangan mengejutkan yang terjadi di ajang SEA GAMES 2023 di Kamboja yang saat ini sedang berlangsung.

 

Persona Kapten Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2023

 

Peran Rizky Ridho begitu terasa sepanjang perhelatan SEA Games 2023. Ia menjadi palang pintu tangguh bagi lini pertahanan Timnas Indonesia U-22.

Ban kapten yang melingkar di lengannya menjadi bukti kepercayaan pelatih Indra Sjafri. Tak hanya secara teknis, kehadirannya juga meningkatkan moril rekan-rekannya. Perannya tak semata hanya menghentikan serangan lawan. Ia juga diharapkan mampu mengalirkan bola ke depan lewat umpan-umpan panjang nan akurat.Melawan Thailand yang termahsyur bakal jadi ajang pembuktian baginya. Kemampuan terbaiknya bakal diuji saat menghadapi si raja ASEAN.Andai berhasil, ia bakal tercatat di buku sejarah sebagai kapten Timnas Indonesia U-22 yang mampu merebut medali emas pertama sejak 1991. Terutama dialami langsung oleh para atlet indonesia. Banyak yang mengatakan bahwa Kamboja dinilai tidak layak sebagai tuan rumah. Berikut beberapa deretan kejadian apes yang dialami oleh atlet indonesia. Selama Sea Games 2023 berlangsung di Kamboja :

 

 

  1. Pasang Bendera Indonesia Terbalik

 

Pemandangan mengejutkan ini sudah terjadi sejak pembukaan Sea Games 2023 di Kamboja pada Jum'at, 05 Mei 2023. Ketika dalam acara pembukaan di Stadion Nasional Marodoc, Phnom Penh, pemasangan bendera indonesia terbalik menjadi putih merah.

 

Hal ini, merupakan hal sangat ceroboh sekali menurut saya, apakah kurang nya persiapan dan miss komunikasi antar panitia Sea Games di Kamboja, hingga hal seperti ini terjadi diajang perlombaan tingkat dunia.

 

Sebelum pertandingan dan perlombaan SEA Games 2023 dimulai, ada upacara pembukaan yang dilakukan.  Dalam agenda tersebut, indonesia mengalami hal yang tidak menyenangkan yaitu bendera negara indonesia yang dipasang terbalik menjadi putih merah. Ada dua pasang bendera indonesia yang dipasang terbalik pada upacara pembukaan SEA Games 2023. Merah yang seharusnya diatas, dipasang berada dibawah. Komite Olimpiade Indonesia (NOC Indonesia) telah mengirimkan surat keberatan kepada Panitia Penyelenggara SEA Games 2023 Kamboja atas kejadian itu. Tuan rumah pun langsung meminta maaf atas kejadian tersebut. Menpora Kamboja, Hang Chuon aron menyampaikan permintaan maaf kepada Indonesia atas insiden tersebut.

 

 

  1. Ruang Ganti Pemain Timnas Indonesia Tidak Layak

 

 

 

Pada hari pertandingan pertama cabang olahraga sepak bola, Kamboja sudah menjadi sorotan. Ini karena ruang ganti pemain Timnas Indonesia U-22 dianggap jauh dari kata nyaman dan layak.Tidak seperti umumnya ruang ganti stadion yang nyaman, kursi plastik yang biasanya diguna kan untuk menerima tamu dalam sebuah hajatan atau kondangan yang kerap terjadi di Indonesia justru menghiasi ruang ganti Garuda Muda.

 

 

Tak hanya itu, bendera Merah Putih Indonesia terpaksa ditempel dengan lakban oleh ofisial Timnas Indonesia di tembok. Hal ini menjadi olok-olok publik Indonesia akan kesiapan Kamboja.

 

 

 

 

  1. Lampu Sorot Khas Kamboja "Lampu Mobil"

 

 

 

 

Kejadian tidak menyenangkan lain nya yaitu saat momen pengalungan medali untuk nomor jalan cepat putra. Perwakilan Indonesia, Hendro Yap menjadi pemenang lomba cabang olahraga tersebut. Perlombaan salah satu nomor atletik ini berakhir pada sore hari dan langit sudah mulai gelap. Seakan tak siap dengan kondisi tersebut, podium juara tak dilengkapi penerang. Ketika naik podium dilakukan pada malam hari, tidak ada lampu sorot yang menerangi. Pencahayaan kemudian dilakukan dengan menggunakan lampu mobil.

 

 

 

 

  1. Atap Kamar Atlet Badminton Bocor dan Banjir

 

 

Pada Senin, 8 Mei 2023 malam waktu setempat, kejadian tidak menyenangkan menimpa atlet badminton putri Indonesia. Atap kamar yang ditempati Komang Ayu, Stephanie Widjaja, dan Mutiara Ayu Puspitasari bocor dan banjir.

 

 

Hal ini terlihat dalam unggahan video Instagram story milik Amalia Cahaya Pratiwi yang menampakkan kondisi kamar digenangi air hujan. Amalia Cahaya Pratiwi membeberkan bahwa kejadian atap bocor dalam kamar bertepatan dengan turunnya hujan deras di perkampungan atlet SEA Games 2023. Kebocoran tersebut terjadi pada saat Phnom Penh diguyur hujan.

 

 

Manajer tim bulutangkis Indonesia untuk SEA Games 2023, Eddy Prayitno mengonfirmasi keberadaan insiden atap bocor dalam kamar atlet putri, tetapi ini terjadi karena faktor force majeure alias ketidaksengajaan. Kini, upaya penanganan insiden atap bocor dalam kamar atlet itu, diakui Eddy telah dilakukan secara cepat lewat koordinasi dengan pihak manajer perkampungan atlet. Komang Ayu, Stephanie Widjaja, dan Mutiara Ayu Puspitasari dikabarkan akan pindah ke gedung lain.

 

 

  1. Tiang Bendera Dari Manusia

 

Selain kejadian tidak menyenangkan, ada hal unik yang juga terjadi dan dialami perwakilan Indonesia di SEA Games 2023 Kejadian tersebut terjadi ketika momen naik podium untuk para juara cabor maraton putri. Odekta Elvina Naibaho yang mewakili Indonesia menjadi juara dalam cabor maraton. Dalam momen tersebut, ada hal unik yang menjadi sorotan.

 

 

 

 

Alih-alih menggunakan besi untuk mengibarkan bendera para juara, panitia SEA Games Kamboja menggunakan tiang bendera dengan tubuh manusia. Bendera yang berkibar dipegang oleh tiga orang dengan lagu Indonesia Raya dikumandangkan.

 

 

  1. Targetkan 60 Medali Untuk Indonesia

 

Kondisi menyedihkan yang dialami di Kamboja justru tidak menyurutkan semangat para atlet Indonesia. Secara keseluruhan, Indonesia mengirim 599 atlet ke ajang ini. Mereka terdiri dari 379 putra dan 220 putri. Skuad Merah Putih akan bersaing pada 31 cabang olahraga dari total 36 yang dipertandingkan atau dilombakan.

 

 

Dengan jumlah tersebut, Kontingen Indonesia menargetkan meraih 60 medali emas untuk bisa mempertahankan posisi di tiga besar klasemen akhir peroleh an medali. Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo mengungkap target tersebut saat mengumumkan kontingen Indonesia bulan lalu.

 

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun