Mohon tunggu...
Leli Hesti
Leli Hesti Mohon Tunggu... Dokter - *Minat dengan hal-hal baru dan teman-teman baru*

*Minat dengan hal-hal baru dan teman-teman baru* Belajar lebih banyak bercerita via blog fotografi ini :https://www.sedoso.net/

Selanjutnya

Tutup

Trip Artikel Utama

Kami Pernah Sedekat Ini dengan Semeru

6 Desember 2021   17:13 Diperbarui: 6 Desember 2021   21:00 1877
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ranu Kumbolo yang menjadi tempat persinggahan sebelum meneruskan perjalanan | Dokumentasi pribadi

Awal dari tanjakan cinta | Dokumentasi pribadi
Awal dari tanjakan cinta | Dokumentasi pribadi
Dan setelahnya, kami seperti terbius dengan pemandangan menakjubkan di depan mata. Tiba-tiba padang maha luas tersaji di depan kami. Speechless rasanya..

Pantas saja di sebut dengan Oro-oro Ombo, karena memang sungguh Ombo! 

Ombo merupakan bahasa Jawa yang berarti luas atau lebar. Sejauh mata memandang memang hanya lautan ilalang yang terlihat. Cantik sekali!

Dan kecantikannya makin bertambah karena saat kami datang sedang bermekaran bunga verbena yang berwarna ungu.

Rasanya seperti  berada di 'dunia' lain. Kemegahannya terasa berbeda dengan puncak Mahameru.

Lautan ilalang di Oro-Oro Ombo | Dokumentasi pribadi
Lautan ilalang di Oro-Oro Ombo | Dokumentasi pribadi

Oro-oro ombo jadi terlihat  
Oro-oro ombo jadi terlihat  "ungu" hari itu | Dokumentasi pribadi

Menjelang posko Jambangan, wedhus gembel berikut puncak Semeru sudah terlihat dengan jelas.

Saat itu terlihat gagah sekali. Keduanya seperti menemani perjalanan kami untuk sampai dan mendirikan tenda di Kalimati.

Wedus gembel merupakan awan panas dan terlihat datang dan pergi kala itu. Rasanya hampir tiap 15-30 menit terlihat letusan wedhus gembel dari puncaknya dan bisa kemudian kadang-kadang betulan hilang.

Wedhus gembel memayungi puncak Mahameru | Dokumentasi pribadi
Wedhus gembel memayungi puncak Mahameru | Dokumentasi pribadi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun