Kamu yang malam ini sedang duduk di depanku
Membawa segunung rindu
Yang kau bendung sejak beberapa hari yang lalu
Aku sempat memeluk senyummu
Sebelum pada akhirnya kamu menyajikannya untukku
Aku sudah menggengamnya jauh-jauh hari
Tapi Ia, Renjana
Memecahkan bingkai kaca bahagiaku
Membawa luka pada balut yang terbuka
Sebelumnya kita menjadi nada yang sempurna
Pada nyanyian pagi
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!