Hari ini bagiku hari yang sungguh membekas
Kamis 29 Juni 2017
Dalam reuni akbar ..... napak tilas
Tua Muda Berbudaya yang menjadi ciri khas
Aku bagaikan diam dialam mimpi tanpa batas
Begitu indah berhias beribu ribu macam paras
Sejanak kita bertatap muka aku merasa puas
Walaupun rasa rinduku belum cukup terbalas
Wajahmu, candamu, tawamu, tingkah lakumu
Dan semua yang kau lakukan saat kita bertemu
Membawa anganku pada kenangan masa lalu
Yang buatku rindu akan hadirmu disisiku selalu
Sedikitpun engkau tak pernah berubah kawanku
Kau masih seperti yang dulu yang selalu kurindu
Senyuman manismu, tawa renyahmu, paras anggunmu membuatku merasa nyaman
Dan jabat erat tanganmu membuatku merasa aman
Waktu telah mengantar kita pada satu titik pengertian
Bahwa hidup kita di alam dunia ini tak ada keabadian
Kini tiba saatnya kita harus kembali berjalan sendiri
Melangkahkan kaki mengikuti jalan takdir sang illahi
Semoga . . .
Semoga waktu takkan membuat kita lupa dan berubah
Bahwa saat kita bersama pernah punya cerita indah
Meskipun perpisahan menyisakan sebuah kesedihan
Tapi aku yakin bahwa kalian takkan pernah tergantikan
Wahai kawan persahabatan kita jangan pernah luntur
Tali silaturahmi yang kita jalin jangan pernah kendur
Langkah-langkah kaki kita jangan pernah mundur
Dan apapun yang terjadi kita tetap harus bersyukur
Maafkan aku kawan tak ada yang bisa ku berikan
Namun hanya do'a yang mampu kupersembahkan
Kawan. . . semoga tuhan memberikanmu keselamatan
Kesehatan, umur panjang dan juga kesejahteraan
Terima kasih kawan engkau masih mengenalku
Kau masih menganggapku sebagai sahabatmu
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H