Angin malam berhembusan ia hanya membawa rasaku untuk berlabuh dalam cintamu yang suci
Sebab kau menjadi bidadari diantara putri malaikat yang melekat pada kembang biduri
Mengecup diri memuntahkan darah dari biir lembutmu
Selembut kapas di medan sutra
Dan darah itu sulit diartikan
Jatuh ketanah menanam diri tumbuh hati berbuah asmara
Seperti risaalah syekh sitti jennar mencintai tuhan hingga menyatu menjadi sepasang kasih
Yang tak sampai hakikatnya
Pun, hakikat cinta melantunkan syi`ir abu nawas
Yang sedang dilema
Karena hutang pada tuhan tak kuasa terbayar dari syi`ir lagunya
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!