Mohon tunggu...
Leeanna Momon
Leeanna Momon Mohon Tunggu... -

Travelling, Makan, Nonton ~ Xiamen-China (tapi ttp cinta Indonesia)

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Hostel 'Kamar Tenda' (Summer Holiday Part 2)

27 Agustus 2014   04:24 Diperbarui: 18 Juni 2015   02:26 41
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[Xi Ning-China] Ternyata disini pas Lebaran juga ada libur loh ! Iyaa heboohh, karena saya selama3 kali melewati lebaran disini tak pernah libur, dan sekalinya harus melaksanakan sholat Ied, marus ijin dulu ke sekolah. Karena mungkin karena saat ini saya berada di kota yang mayoritas daerah yang didiami oleh suku minoritas yang memeluk agama Islam, jadi dapat komisi libur cuma-cuma deh selama 4 hari.  Kami 10 orang relawan yang berada di satu sekolah memutuskan untuk menggunakan waktu kosong untuk mengunjingi danau Qinghai yang terkenal itu. kami merencanakan selama3 hari perjalanan kali ini. Dari kota Ji Shi Shan kami berangkat pagi hari menuju terminal pemberhentian yang pertama, kota Xi Ning. Saya sama sekali belum pernah mendengar nama kota ini sebelumnya. menempuh perjalanan 3 jam kami sampai di kota ini. Kemudian kami langsung check in di hostel yang sudah kami pesan sebelumnya. Ya namanya juga hostel, pencariannya agak sulit. Setelah pencarian selama kurang lebih 2 jam, kami akhirnya sampai di hostel (duh, saya lupa namanya). Dan tarararara ... ini hostelnya ! permalam dengan harga sewa termurah, 25 yuan (Rp 50.000,-) tertulis itu adalah kamar tenda. What ? kamar tenda ? apa artinya ? pikiran saya kemudian melayang kita tidur didalam tenda yang berada di ruang terbuka ! wah pasti seru, tapi digedung bertingkat seperti ini, apakah mungkin ada ruangan terbuka dengan pohon-pohon didalamnya ? lalu kami tanya ke petugas, dia berkata tenda ada di dalam ruangan. Nah loh, saya berfikir lebih keras lagi, betapa bodohnya tenda ditaruh didalam kamar. Baiklah dan kita naik ke lantai atas. Dan ... wah unik sekali, benar ada beberapa buah tenda, berbanyak tenda dengan dua ukuran berada di dalam satu ruangan besar. Jenis yang pertama adalah tenda dengan kapasitas 2 orang, dan jenis tenda kedua adalah tenda dengan kapasitas 4 sampai 6 orang.

Didalam tenda sudah tersedia alas kasur yang lumayan keras, selimut dan bantal, dan ditengah-tengah ruangan itu terdapat meja dealaskan karpet untuk tempat duduk-duduk. Di samping pintu masuk terdapat beberapa colokan listrik siap pakai yang disampingnya terdapat sofa dan kursi empuk yang siap diduduki sambil ngecharge sambil duduk nyantaiii.

[caption id="attachment_355391" align="aligncenter" width="300" caption="Bermalam di Tenda Kamar"][/caption]

Layaknya sebuah hostel yang sering dikunjungi oleh para backpakcer, tempat ini juga sudah dilengkapi dengan informasi segala tempat di sekitar Xi Ning. Peta, jalur bus, bagaimana cara jalan ke objek wisata, informasi tempat makan. Dengan nuansa budha suku minoritas, tidak mengganggu nuansa kekhasan arsitek bangunan hostel.

[caption id="attachment_355396" align="aligncenter" width="300" caption="Hostel tampak depan"]

1409061585755442215
1409061585755442215
[/caption]

Oiya hanya ada kamar mandi dan toilet umum yang disediakan bagi 'kamar tenda'. Menurut saya ini pilihan unik untuk mencoba suasana unik 'tur' murah. :)

1409061796307581211
1409061796307581211

[caption id="attachment_355406" align="aligncenter" width="300" caption="Hostel Kamar Tenda"]

14090629001313219740
14090629001313219740
[/caption]

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun