"Sesungguhnya orang-orang mukmin itu bersaudara, maka damaikanlah antara kedua saudaramu dan bertakwalah kepada Allah agar kamu mendapat rahmat."
(QS. Al-Hujurat: 10)
Mengamalkan ayat ini akan menciptakan perdamaian dan persatuan di antara umat Islam, sehingga tercipta masyarakat yang penuh kasih sayang dan solidaritas. Kehidupan yang dipenuhi dengan nilai-nilai Al-Qur'an akan terhindar dari pertikaian, fitnah, dan permusuhan, karena Al-Qur'an mendorong umat untuk saling memaafkan dan berdamai.
3. Menjaga Hati dan PikiranÂ
Al-Qur'an mengajarkan manusia untuk selalu menjaga hati dan pikiran agar tetap bersih dari keburukan, seperti iri hati, dengki, hasad, atau kesombongan. Dengan mengamalkan Al-Qur'an, seseorang akan terlatih untuk selalu berpikir positif, menghindari pikiran yang merusak, serta fokus pada kebaikan dan pengembangan diri.
Dalam Surah Al-Isra' ayat 32, Allah SWT berfirman:
"Dan janganlah kamu mendekati zina; sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji dan suatu jalan yang buruk."
(QS. Al-Isra': 32)
Ayat ini mengajarkan pentingnya menjaga kesucian diri, pikiran, dan perilaku. Dengan menjauhi perbuatan-perbuatan yang diharamkan seperti zina dan dosa lainnya, seseorang akan terhindar dari kerusakan moral dan spiritual. Mengamalkan ajaran Al-Qur'an membuat hati lebih bersih dan hidup lebih tenang.
4. Mendapat Ketenangan Jiwa
Salah satu hikmah besar dari mengamalkan Al-Qur'an adalah tercapainya ketenangan jiwa. Ketika seseorang menjalankan ajaran Al-Qur'an dengan ikhlas dan konsisten, hatinya akan dipenuhi dengan ketentraman dan ketenangan. Al-Qur'an adalah sumber ketenangan yang luar biasa bagi mereka yang berpegang teguh pada ajaran-ajarannya.
Dalam Surah Ar-Ra'd ayat 28, Allah SWT berfirman:
"Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tenteram."
(QS. Ar-Ra'd: 28)