Mohon tunggu...
UCARE INDONESIA
UCARE INDONESIA Mohon Tunggu... Administrasi - Lembaga yang mengelola dana ZISWAF dan dana kemanusiaan

Lembaga yang mengelola dana ZISWAF dan dana kemanusiaan

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Wudhu: Dalil Disyariatkannya dan Keistimewaannya

14 Desember 2022   17:15 Diperbarui: 14 Desember 2022   17:33 132
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar: freepik.com/Odua

Alasan ketiga: Ijma'. Telah terjalin kesepakatan kaum Muslimin atas disyari'atkannya wudhu, semenjak zaman Rasulullah saw hingga sekarang ini, hingga tak dapat disangkal lagi bahwa ia adalah ketentuan yang berasal dari agama.

2. KEISTIMEWAANNYA:

Banyak sekali hadits-hadits yang diterima mengenai keutamaan berwudhu, cukup kita sebutkan sebagian di antara-nya:

Hadist Pertama, 

Rasulullah SAW bersabda, artinya:

Diterima dari 'Abdullah ash-Shunabaji r.a. bahwa Rasulullah saw bersabda: "Bila seorang hamba berwudhu lalu berkumur-kumur, keluarlah dosa-dosa dari mulutnya; jika ia membersihkan hidung, dosa-dosa akan keluar pula dari hidungnya, begitu juga tatkala ia membasuh muka, dosa-dosa akan keluar dari mukanya sampai-sampai dari pinggir bawah kelopak matanya.

Jika ia membasuh kedua tangan, dosa-dosanya akan ikut keluar sampai-sampai dari bawah kukunya, demikian pula hal nya bila ia menyapu kepala, dosa-dosanya akan keluar dari kepala bahkan dari kedua telinganya. Begitu pun tatkala ia membasuh kedua kaki, keluarlah pula dosa-dosa tersebut dari dalamnya, sampai bawah kuku jari-jari kakinya. Maka tinggallah perjalannya ke mesjid dan shalatnya menjadi pahala yang bersih baginya!" (HR. Malik, Nasa'i, Ibnu Majah dan Hakim)

Hadist kedua, 

Rasulullah SAW bersabda, artinya:

Dan dari Anas r.a. bahwa Rasulullah saw bersabda: "Dengan perangai yang baik yang terdapat pada seorang laki-laki, Allah menyempurnakan segala amalnya, dan dengan bersucinya untuk mengerjakan shalat, Allah menghapus dosa-dosanya, hingga bulatlah shalat itu menjadi pahala baginya." (HR. Abu Ya'la, Bazzar dan Thabrani dalam Al-Ausath)

Hadist ketiga, 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun