Keduanya berkata, 'Kami sudah tahu kamu akan mengatakan demikian.'
Lalu berkata kepada bumi, 'Himpitlah dia!' Lantas bumi menghimpitnya hingga persendiannya hancur, dan dia terus diazab di dalamnya hingga Allah membangkitkan dari tempat tidurnya." (HR. Tirmidzi)
Dalam riwayat sahih yang lain, disebutkan bahwa Rasulullah SAW pernah berlibur:
"Jika seorang hamba (jenazahnya) sudah diletakkan di dalam kuburnya dan teman-temannya sudah meninggal dan pergi me ninggalkannya dan dia dapat mendengar gerak langkah sandal mereka, maka akan datang dua malaikat yang keduanya akan mendudukkannya sambil berkata, 'Apa yang kamu ketahui tentang laki-laki ini, Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam?
Bila seorang mukmin, dia akan menjawab, 'Aku bersaksi bahwa dia adalah hamba Allah dan utusan-Nya.'
Maka dikatakan kepadanya, 'Lihatlah tempat dudukmu di neraka yang Allah telah menggantinya dengan tempat duduk di surga. Maka dia dapat melihat keduanya.
Adapun (jenazah) orang kafir atau munafik, akan dikatakan kepadanya, 'Apa yang kamu ketahui tentang laki-laki ini?'
Maka dia akan menjawab, 'Aku tidak tahu, aku hanya berkata, mengikuti apa yang dikatakan kebanyakan orang!
Maka dikatakan kepadanya, 'Kamu tidak mengetahuinya dan tidak mengikuti orang yang mengerti.'
Kemudian dia dipukul dengan palu godam besar terbuat dari besi, sehingga dia mengeluarkan suara teriakan yang dapat didengar oleh yang ada di sekitarnya kecuali oleh dua makhluk (jin dan manusia)." (HR. Bukhari)
Karenanya, selagi masih ada nafas berhembus, marilah kita terus bermuhasabah dan menyiapkan bekal amal sholeh sebaik-baiknya. Salah satunya dengan memperbaiki hubungan kita kepada Sang Khaliq dan kepada sesama makhluk ciptaan-Nya.Â