Lewis Hamilton dan Mercedes menampilkan penampilan terbaiknya sepanjang musim ini. Tak hanya mereka finish P2, mereka juga memberikan pertarungan yang luar biasa melawan Red Bull  serta pada satu waktu mungkin Lewis Hamilton yang akan memenangkan balapan GP Amerika Serikat 2022. Akan tetapi Max Verstappen dan RB18 memang terlalu kuat untuk dibendung Lewis Hamilton dan W13.
1. Berani Beda Dari Awal
Baca juga: Fernando Alonso, Anda Masih yang Terbaik!
"We could (win the race) but we want to do things differently."
Toto Wolff dari awal sebelum race dimulai sudah mengeluarkan statement untuk mencoba hal berbeda dibanding Red Bull dan Ferrari. Keyakinan mereka dari awal inilah yang menunjukan betapa percaya diri mereka untuk menantang Red Bull. Ferrari mungkin harus belajar (atau tak pernah belajar) hal ini dari Mercedes. Tak hanya membangun mobil cepat saja untuk menjadi juara dunia. Omongan Toto Wolff sebelum race dimulai, bukanlah omong kosong belaka dan juga mempunyai dasar yang kuat.
2. Mercedes Kalah Lawan Red Bull dengan Ban Medium
Diawal race, Max Verstappen melenggang dengan bebas tanpa adanya perlawanan berarti dari Lewis Hamilton. Hanya dalam waktu 3 Lap saja, Hamilton sudah ketinggalan 2 detik dari Verstappen
Dapat dilihat dari lap 1 sampai Hamilton melakukan pitstop (Lap 13), ia tidak bisa mengimbangi catatan waktu Verstappen (terlihat banyaknya warna merah di gambar). Hanya sekali Hamilton lebih cepat dari pembalap asal Belanda, selebihnya Mercedes tidak berdaya.
3. Dengan Ban Hard, pertarungan menjadi berimbang
Setelah 2 Safety Car dalam waktu berdekatan, pertarungan Verstappen dan Hamilton kembali berlanjut dengan menggunakan Ban Hard. Terlepas dari Verstappen yang agak bermasalah dengan mobilnya serta Ban Hard, pembalap #44 setidaknya tidak membiarkan Verstappen untuk kembali kabur seperti di awal balapan.
Hamilton berhasil menjaga jarak dengan Verstappen. Terlihat Verstappen hanya lebih cepat sedikit serta Hamilton mampu merespon (hijau) catatan waktu Verstappen. Hal tersebut makin menunjukan bahwa Mercedes W13 kali ini lebih cocok dengan ban hard dibanding ban medium. Lalu, statement dari Toto Wolff terbukti bahwa mereka akan melakukan hal berbeda bukan hanya bualan semata
4. Best Call, Best Strategy, Bit of Luck
Mercedes memutuskan untuk mencoba menyalip Verstappen via pitstop pada Lap 34 dan menggunakan ban Hard. Red Bull yang melihat betapa kompetitifnya Mercedes dengan ban Hard langsung merespon dengan pit satu lap kemudian. Tetapi kesalahan pada saat pitstop membuat Verstappen tak hanya disalip oleh Hamilton, tetapi juga oleh Leclerc.
Kelihatannya strategi Mercedes dengan menggunakan ban Hard akan berhasil melihat catatan waktu pasca mereka melakukan pitstop. Walaupun Verstappen (dan juga Leclerc) dapat mengejar Hamilton, mereka tidak jauh lebih cepat dibanding Sir Lewis Hamilton. Pada saat ini, kelihatannya Mercedes dan juga Hamilton akan buka puasa kemenangan di Ibu Kota Texas
5. Max Verstappen + RB18 = Raja Terakhir
Setelah Verstappen berhasil menyalip Leclerc, ia dan juga mobil RB18 menunjukan potensi sesungguhnya. Hanya butuh 9 Lap saja untuk mengejar dan menyalip Lewis Hamilton pada Lap 49. Bukannya tanpa perlawanan, Hamilton berusaha mencegah Verstappen untuk tidak kabur lebih jauh
Pada 3 Lap terakhir, Lewis dan W13 seolah menyerah setelah ban belakang mereka sangat aus akibat di-push habis-habisan. Catatan waktunya bahkan sudah diatas 1menit 41detik pada 3 lap terakhir. Praktis Verstappen melenggang ke podium utama tanpa gangguan di akhir balapan
Lagi dan lagi Mercedes nyaris mencatakan kemenangan musim ini. Setelah P2 di Hungaria dan juga memimpin lomba, hal tersebut kembali terulang di GP Amerika Serikat 2022. Hanya saja, kali ini Mercedes mampu memberi perlawanan amat sengit untuk Verstappen dan juga Red Bull. Untuk Mercedes, balapan kali ini mungkin dapat dideskripsikan dengan post-race radio dari Sir Lewis Hamilton.
"I gave it everything guys. Best strategy. So close, but so far, I gave it everything"
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H