GP Perancis 2022 diwarnai dengan drama Ferrari dan kejutan yang tidak terduga dari beberapa pembalap. Berikut 5 pembalap terbaik di GP Perancis 2022
5. George Russell
Sempat biasa-biasa saja pada awal balapan, George kelihatannya akan kembali selesai di Top 5. Setelah SC restart akibat kecelakan yang dialami oleh Charles Leclerc, mantan pembalap Williams mampu meberi tekanan kepada Sergio Perez. Â Walaupun sempat menyenggol Perez ketika akan menyalip di Mistral Chicane, Russell akhirnya mampu menyalip Perez selepas kondisi VSC selesai pada Lap-50
4. Fernando Alonso
We still trust #ELPLAN . Pada balapan kandang  untuk Alpine, Alonso langsung melesat dari posisi ke-7 menyalip duo streamer (Norris, dan Russell) untuk menempati posisi ke-5 setelah Lap 1. Walaupun harus disalip Russell pada lap ke-5 dan dua kali disalip Carlos Sainz Jr. , Fernando mampu terus menempatkan dirinya di depan Duo McLaren. Berkat aksinya, Alpine mampu merebut posisi ke-4 di Constructor Championship untuk saat ini.Â
3. Max Verstappen
Max mendapat durian runtuh setelah Charles Leclerc melintir di T11 dan tidak dapat melanjutkan balapan. Pada awalnya,ia secara agresif menekan Charles Leclerc di 10 lap pertama tetapi gagal dan mencoba melakukan pendekatan lain (dengan sedikit menjauh dan Pitstop pada Lap-16 untuk melakukan undercut). Setelah menjadi pimpinan lomba lepas SC restart, Max dalam kontrol penuh dalam memimpin balapan dan tidak ada yang bisa menghentiknnya.
2. Sir Lewis Hamilton
Pada balapan ke-300 selama berkarir di F1, Sir Lewis Hamilton menunjukan performa terbaiknya musim ini di GP Perancis dengan finish  di P2. Hamilton langsung mengamankan tempat ke-3 setelah menyalip Sergio Perez selepas start dan mampu memaksa Perez untuk tetap dibelakangnya. Pasca Leclerc melintir, ia menempati posisi ke-2 dan mencoba memberi tekanan ke Max Verstappen supaya Max tidak terlalu nyaman, walaupun pada akhirnya ia melebar di T2 dan memilih mengamankan posisi ke-2.Â
Podium ke-4 secara beruntun dari 4 balapan terakhir membuktikan setidaknya Sir Lewis Hamilton masih dalam performa prima dan tidak mau diasapi oleh rekan setimnya pada klasmen akhir
1. Carlos Sainz Jr.
Andai saja Ferrari tidak menyuruh Sainz Jr. pit untuk kedua kalinya atau Sainz Jr. menolak untuk 'nurut' tim Ferrari, kesempatan untuk meraih podium akan terbuka lebar. Carlos Sainz Jr.dari awal menunjukan bahwa ia adalah driver to beat sejak hari Jumat dan berlanjut ke hari-hari selanjutnya. Start dari belakang akibat ganti mesin pasca BBQ-an di Austria tidak menyurutkna optimisme Sainz Jr. dan Ferrari bahwa pembalap #55 akan menjalani balap yang luar biasa. Selepas SC restart, Sainz Jr. seolah tak terhentikan, bahkan oleh Red Bull sekalipun dengan menyalip Sergio Perez untuk P3. Setelah itu, Ferrari membuang kesempatan besar Sainz untuk finish P3 setelah menyuruh Sainz Jr. pit pada 10 lap terakhir. Secara keseluruhan, Carlos Sainz Jr. tampil luar biasa dan seharusnya bisa berdiri di sebelah kiri Max Verstappen dalam seremoni podium
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H