Mohon tunggu...
Yayasan Solopeduli Ummat
Yayasan Solopeduli Ummat Mohon Tunggu... Lainnya - Staff Humas Yayasan Solopeduli

Sebagaimana namanya, Solopeduli berkhidmat mengangkat nilai-nilai kepedulian masyarakat untuk peduli kepada kaum dhuafa (miskin). Kepedulian tersebut digalang melalui dana ZISWAF (Zakat, Infaq, Shadaqah, Wakaf, serta dana sosial lainnya yang halal dan legal, dari perseorangan, perusahaan/lembaga), yang selanjutnya diwujudkan dalam program-program sosial yang inovatif dan solutif sesuai kebutuhan masyarakat.

Selanjutnya

Tutup

Joglosemar

Solopeduli Gelar 5 Aksi Kemanusiaan di Grobogan, Ada PKB dan Pembagian Sapi

20 Februari 2024   13:14 Diperbarui: 20 Februari 2024   13:30 139
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto bersama Solopeduli dan Kemenag RI

Salah satu warga yang berhasil diwawancarai oleh tim humas bernama ibu Nurul, ia menjelaskan bahwa ke pos pengobatan gratis yang diselenggarakan oleh SOLOPEDULI ini karena kedua anaknya sakit. Sakit yang diderita oleh anaknya adalah gatal-gatal. Hal tersebut dikarenakan air yang menggenang ketika banjir mengandung banyak bakteri. 

Ibu Nur mengungkapkan kalau pelayanan tim medis Solopeduli ramah dan semua obat yang dibutuhkan ada. Beliau juga sangat bersyukur karena kalau berobat sendiri ke dokter pasti membutuhkan biaya. Alhamdulillah SOLOPEDULI hadir dapat membantu beliau dan anak-anaknya. Beliau mengucapkan banyak terima kasih kepada tim SOLOPEDULI.

5. Distribusi Abon Djoss:

Potret anak-anak yang menerima abon djoss
Potret anak-anak yang menerima abon djoss

Dengan kerjasama bersama Kementerian Agama, SOLOPEDULI mendistribusikan sejumlah sapi yang kemudian telah diolah menjadi makanan siap saji yaitu Abon Djoss. Sebanyak 2.500 pcs abon pada hari itu telah berhasil didistribusikan kepada warga Desa Kemiri. Abon tersebut, sebagai makanan tinggi protein, praktis, siap saji, dan bergizi tinggi, menjadi solusi bagi masyarakat yang mengalami kekurangan gizi pasca banjir.

Melalui pelaksanaan kelima aksi kemanusiaan ini, SOLOPEDULI dan Kementerian Agama RI berharap dapat memberikan dampak positif dan berkontribusi pada pemulihan korban banjir di Grobogan. Upaya kolaboratif ini menjadi bukti kekuatan solidaritas dan kepedulian dalam situasi krisis.

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Joglosemar Selengkapnya
Lihat Joglosemar Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun