Selasa(23/2021). LAZ Harapan Dhuafa bersama IZI (Inisiatif Zakat Indonesia) bekerjasama dengan BSI (Bank Syariah Indonesia) dan Yayasan Hasanah Titik mengadakan launching sekaligus sosialisasi program pengembangan Kampung Mualaf BaduiDesa Gunungaten, Kecamatan Cimarga, Kabupaten Lebak-Banten. Program tersebut berupa Pembinaan Agama, Pengembangan Ekonomi dan Peningkatan Kesehatan Berbasih Masyarakat.
Sebelumnya ditempat tersebut telah diresmikan pembangunan mushola baru yang kini secara rutin digunakan masyarakat untuk kegiatan pengajian mingguan. Aktivitas tersebut adalah bagian dari upaya pengembangan kampung mualaf Baduy.
“Program Agama sudah berjalan dan akan terus berlanjut, selanjutnya pemberdayaan lain yang insyaallah dimulai hari ini, bagaimana kedepannya kita bisa meningkatkan ekonomi dan kesehatan,” ujar Mamak Jamaksari selaku Direktur Program dan Kemitraan LAZ Harapan Dhuafa.
Mamak juga menjelaskan nantinya akan ada 4 program yaitu Budidaya Ikan, Pemanfaatan hasil olahan lokal, Pembuatan jamban bagi masyarakat yang belum memiliki, dan yang terkahir melanjutkan program keagamaan yang dibantu oleh ustadz-ustadz. “Kami memohon doanya untuk para donatur serta orang-orang yang berperan dalam mendukung program ini. Mohon maaf jika dalam pendampingan masih banyak kekurangan kami,” tutup Mamak.
“Alhamdulillah menjadi kebahagiaan tersendiri karena program-program yang terus berjalan,” kata Rosihan Anwar, Manajer Dakwah dan Pembinaan IZI.
Lebih lanjut Anwar menjelaskan, bahwa IZI dan LAZ Harfa serta mitra lainnya hanya sebagai media untuk meneruskan kebaikan oranglain dan menanamkan kebaikan itu agar terus bertumbuh.
Sementara Imam Hidayat, Manajer Program LAZ Harapan Dhuafa menjelaskan akan merumuskan program satu tahun kedepan bersama mitra, program-program tersebut adalah; 1. Program Dakwah (sudah berjalan), 2. Kesehatan STBM (Sanitasi Total Berbasis Masyarakat), 3. Tata Kelola Sampah, 4. Mengolah akses air minum yang aman, 5. Saluran Pembuangan air limbah.
Acara sosialisasi dihadiri masyarakat Kp. Sampang Pendeuy berjalan dengan khidmat serta antusias yang baik. “Kami mengucapkan ribuan terimakasih, karena jika tidak ada LAZ Harfa, IZI, mitra dan donatur semuanya kami tidak akan seperti ini. Mudah-mudahan dibalas kebaikannya oleh Allah, semiga program ini bisa diamalkan oleh masyarakat,” harap H.Jali, tokoh masyarakat. Jali juga menjelaskan bahwa masyarakatnya hanya mampu berusaha menjalankan program dengan baik, tidak bisa memberi balasan yang setimpal.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI