Mohon tunggu...
LAZ Harfa
LAZ Harfa Mohon Tunggu... Freelancer - Saling Menguatkan

LAZ Harapan Dhuafa merupakan Lembaga Non Profit yang berkonsentrasi pada pemberdayaan kaum dhuafa sejak tahun 2004. Melalui pengelolaan Zakat, Infaq, Shodaqoh, Wakaf, dan Dana Sosial lainnya.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Senyum Bahagia Para Santri, Menghafal Quran Jadi Lebih Nyaman

7 Juni 2020   01:41 Diperbarui: 7 Juni 2020   01:42 143
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

RILIS INFO, PANDEGLANG -- Semangat membina generasi Qurani menjadi motivasi sendiri bagi Ustadz Ucu Syamsudin (39), ustadz Muda asal Kp. Cidangiang, Desa Saruni, Kecamatan Majasari, Pandeglang-Banten. 

Agar tercipta para generasi muda yang mencintai Quran, program Rumah Quran yang digagasnya, ia beri nama Rumah Quran Lu'lu Wal Marjan. Terinspirasi dari sebuah ayat di surah Ar-Rahman, karena para santrinya yang banyak berasal dari daerah pesisir, selain itu juga diharapkan para santrinya bisa menjadi mutiara pilihan, dalam artian para menjadi generasi terbaik. 

Selain untuk tetap memuroja'ah hafalan yang dimiliki, ia juga menerangkan sebuah hadits riwayat Bukhari, yang menjadi motivasinya untuk mengajarkan Quran, Khairukum man ta'allamal Qur'aana wa 'allamahu (HR Bukhari)
Yang artinya: Sebaik-baik orang di antara kamu adalah orang yang belajar Al Qur'an dan mengajarkannya.


Dari situlah pula semangatnya untuk mengajarkan Quran dan mengagas Rumah menjadi lebih terpacu lagi.
Rumah Quran yang digagasnya juga diprioritaskan untuk mereka yang berasal dari anak-anak yatim atau dari keluarga yang secara kemampuan ekonominya terbatas. Saat ini ada 10 santri yang dibinanya, ia menjelaskan bahwa semuanya ia lakukan setahap demi setahap, dan para santrinya ditargetkan dalam waktu 2 tahun mutqin tersebut, minimal sudah memiliki sekurang-kurangnya 12 Juz hafalan, atau lebih dari itu.
Dan pada (18/05) Tim LAZ Harapan Dhuafa mengunjungi Rumah Quran binaan Ustadz Ucu Syamsudin untuk menyalurkan Wakaf Quran dan Meja Ngaji, sebagai salah satu upaya untuk mendukung kegiatan dakwah Quran yang digagasnya. Kamal Mubarok selaku Koordinator penyaluran menjelaskan bahwa, Wakaf Quran dan Meja Ngaji adalah salah satu program yang memang masuk dalam Campaign yang digerakan oleh LAZ Harapan Dhuafa, utamanya untuk memfasilitasi para santri agar bisa belajar lebih nyaman, dengan menggunakan meja ngaji dan Quran yang dilengkapi dengan tajwid.


"Mudah-mudahan ini bisa memberikan kemudahan dan belajar yang lebih nyaman untuk para santri penghafal Qur'an, dan mereka bisa termotivasi untuk lebih semangat lagi dalam menghafal Quran". Ungkap Kamal

Sedangkan Ucu Syamsudin mengungkapkan rasa syukur dan terima kasihnya, serta mengapresiasi program Wakaf Quran dan Meja Ngaji yang digagas oleh LAZ Harapan Dhuafa.


"Alhamdulillah tentu kami sangat bersyukur dengan adanya bantuan meja ngaji dan wakaf Quran ini, semoga para santri bisa lebih nyaman dan termotivasi dalam belajar Quran. Dan semoga LAZ Harapan Dhuafa bisa terus memberikan kebermanfaatan untuk masyarakat banyak. Terkhusus bagi mereka yang membutuhkan dan sangat perlu untuk dibantu". Ungkapnya

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun