Pagi yang harus disyukuri
Berujung pada sebuah pengeluhan
Keluhku, ketika tumpuan badan tak lagi baik
Nyeri, nyilu dan sakit.
Merintih terdengar oleh kekasih
Bertanya usikmu apa
Sahutku dalam kepedihan
Tubuhku, kakiku sakit.
Berulang dan lagi menjadi episede kedua
Mengusik hariku
Aku harus mengakhiri episode ini
Cegahku untuk menamatnya.
Coretan pagi
(Ldj)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!