HARI RAYA PONDOK DAUN merupakan perayaan pengucapan syukur bagi Israel atas hasil panen yang dirayakan selama tujuh hari pada bulan purnama di antara bulan September dan Oktober (tepatnya pada tanggal 15 Tisyri dalam penanggalan Yahudi)
Perayaan tersebut disebut (SUKOT (סכות)) dalam bahasa Ibrani, karena aspek utama dari tersebut adalah sebuah pondok (sukkah) dan merupakan salah satu dari 3 hari raya ziarah bagi orang Yahudi dan dalam masa perayaan tersebut, umat Yahudi berziarah ke Bait Allah di Yerusalem sambil membawa persembahan
HARI RAYA PONDOK DAUN menandakan berakhirnya musim panen, dimana para petani datang ke Yerusalem bersama keluarga mereka untuk bersyukur atas hasil panen yang telah mereka terima dan selama masa perjalanan ke Yerusalem mereka tinggal di dalam pondok tersebut. Selama HARI RAYA PONDOK DAUN berlangsung, umat Yahudi makan bersama dan menghabiskan sepanjang hari mereka di dalam pondok tersebut
Pada tanggal 28 September 2015 gerhana bulan yang terakhir dari 4 gerhana dalam gerhana bulan merah (Bloodmoon Tetrad) akan terjadi dan merupakan gerhana bulan merah (Tetrad Bloodmoon)yang terbesar serta dapat dilihat dari Yerusalem, sehingga disebut SUPER BLOODMOON. Akankah sesuatu terjadi atas Israel ?!? Hanya waktu yang bisa membuktikan
Pola dimasa lalu menunjukan hal-hal yang telah Tuhan telah lakukan terjadi di hari besar, yaitu dalam 4 hari pertemuan kudus ataupun hari raya Yahudi. Apakah dalam bulan September 2015 akan terjadi sesuatu ?!? Hanya Tuhan yang mengetahuinya, namun alangkah sangat baik jika kita bersiap-siap/berjaga-jaga daripada ditemukan sedang dalam keadaan hidup berlumuran dosa
4) ANCAMAN PERUBAHAN CUACA YANG EKSTRIM
Sekretaris Negara Amerika John Kerry menyambut kedatangan Menteri Luar Negeri Prancis Laurent Fabius ke Departemen Luar Negeri di Washington DC pada pertengahan bulan Mei 2014 lalu untuk membahas berbagai isu, mulai dari masalah Iran , Suriah hingga perubahan iklim, dimana Laurent Fabius mengingatkan bahwa hanya 500 hari yang dimiliki dunia untuk menghindari "kekacauan iklim" dan apabila dunia tidak dapat melakukan perbaikan, diprediksi akan terjadi perubahan iklim yang ekstrim dan kacau. 500 hari tersebut akan jatuh pada bulan September 2015
Akankah terjadi perubahan iklim drastis ?!? Hanya waktu yang dapat menjawab, namun alangkah sangat baik jika kita bersiap-siap/berjaga-jaga daripada tertangkap dalam keadaan hidup berlumuran dosa
SUMBER : September 2015, Bulan Paling Kritis Abad 21 Bagi Umat Manusia
By: Rudy Haryanto
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H