Mohon tunggu...
Fikri Firmansyah
Fikri Firmansyah Mohon Tunggu... Penulis - Orang biasa-biasa saja yang selalu ingin bermanfaat untuk orang lain.

Lebih baik menulis, dari pada ceriwis.

Selanjutnya

Tutup

Music

Senandika

19 Februari 2022   00:46 Diperbarui: 19 Februari 2022   01:06 362
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Musik. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Free-photos

Album Senandika. Volume I.

Bolehkah aku mengingat tentang kenangan yang indah?, saat kita masih bersama bercengkrama berdua.

Kau pernah membuka tirai jendela dikamarku agar diriku tergugah dari mimpi yang indah.

Semua ini masih sangat tersimpan dengan rapi didalam memori yang begitu sunyi.

Senandika, dersik, niscaya, kelindan, lindap, redup, mendung, teduh, ku yakin asa pasti kan berbinar.

Suara batin, bunyi angin di sore ini menemani dalam sepi bertepatan kau tlah ikrar janji suci.

Segala yang tlah ditetapkan semesta tetaplah sudah.

Bertahun-tahun sudah kujalani hidup ini tanpa adanya rasa gairah.

Hingga sampai ku bertemu sosok pengganti dirimu, yang juga selalu berkata sepertimu.

Bahwa semua ini akan menjadi baik-baik saja.

Nyanyian gemuruh ombak terdengar sangat membingar, seolah ikut merasakan tentang musnahnya harapan.

Bayang-bayang tentang dirimu hadir saat petang dan hujan pun turut datang menenangkan yang temaram.

Ciptaan: Fikri Firmansyah

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun