Prinsip merupakan suatu pernyataan atau kebenaran umum yang dijadikan pedoman dalam berpikir dan bertindak oleh seseorang maupun kelompok. Dengan adanya prinsip seseorang maupun kelompok dapat melakukan suatu hal dengan benar dan sesuai dengan tujuannya.
Begitu juga dengan jurnalisme multimedia yang memiliki beberapa prinsip yang bisa disebut dengan prinsip BASIC. Prinsip BASIC pada jurnalisme multimedia ini dirumuskan oleh Paul Bradshaw (2012).
Prinsip BASIC oleh Bradshaw ini memiliki lima prinsip, yaitu brevity, adaptation, scanability, interactivity, dan community and conversation. Prinsip-prinsip oleh Bradshaw tersebut dapat disingkat sebagai kata BASIC.
1. Brevity
Pada dasarnya jurnalisme multimedia menggunakan media digital untuk penayangan sebuah konten, sehingga konten dapat di akses melalui komputer dan ponsel pintar melalui situs web. Situs web tentunya sangat berbeda dengan media cetak, pertelevisian, dan radio.
Pada RCTI Plus konten yang disediakan sudah cukup ringkas, seperti hanya ada dua sampai tiga kalimat pada satu alinea. Dengan begini para pembaca dapat membaca berita dengan nyaman karena kalimat tidak terkesan gemuk.
Berita yang ditulis pada RCTI Plus mengandung kata yang cukup sedikit, tidak sebanyak pada media cetak koran. Hal ini menunjukkan bahwa pemberitaan di RCTI Plus tidak bertele-tele dan langsung pada intinya.
2. Adaptation
Jurnalisme multimedia tentunya mengalami ikut mengalami perubahan sesuai juga dengan perkembangan teknologi dan internet yang ada. Pada awalnya jurnalisme menggunakan koran dalam penyebaran sebuah konten, tetapi semenjak adanya internet, jurnalisme menggunakan situs web dalam penyebaran sebuah konten.
RCTI Plus merupakan sebuah situs yang menyediakan berbagai layanan, seperti siaran langsung TV, siaran langsung acara, portal berita, radio, bahkan games. Dalam segi jurnalismenya RCTI Plus belum menekankan sistem multimedia karena hanya terdapat gambar dan teks saja.