Mohon tunggu...
Laura Irawati
Laura Irawati Mohon Tunggu... Direktur Piwku Kota Cilegon (www.piwku.com), CEO Jagur Communication (www.jagurtravel.com, www.jagurweb.com) -

Mother, with 4 kids. Just living is not enough... one must have sunshine, most persistent and urgent question is, 'What are you doing for others?' ;)

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Kisah Heroik Operasi Pembebasan Sandera Pesawat DC-9 Garuda Woyla

3 April 2016   14:09 Diperbarui: 3 April 2016   14:43 1879
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[caption caption="Jenderal LB Moerdani (Foto:news.okezone.com)"]

[/caption]

Jenderal yang kontroversional ini langsung turun sendiri menyamar sebagai staf catering yg diutus oleh pemerintah Thailand untuk mengantar makanan bagi para teroris dan penumpang. Dengan hanya berbekal nyali dan Bahasa Thai yang pas-pasan ditambah Bahasa Inggris yang sengaja dibuat terbata-bata, sang jenderal mengantarkan ransum makanan ke dalam pesawat. Kalau saja pembajak tahu bahwa si pengantar makanan ini adalah seorang jenderal yang akan menumpas aksi mereka, tentu .....dooor! Tamat lah nyawanya.

Dengan masuk ke pesawat Moerdani bisa mengidentifikasikan secara akurat dimana para posisi teroris berada dan dimana para sandera berada. Akhirnya setelah semuanya dapat terbaca dengan jelas, dan dengan posisi masih berada di dalam pesawat, sang jenderal memberikan komando rahasia kepada pasukan Para-Komando Kopassandha yang sudah mengepung pesawat di luar. Dan ketika melakukan pendobrakan, pasukan sudah tahu dengan pasti kemana arah senapan akan ditembakkan.

Demikian aksi heroik drama pembebasan sandera pembajakan pesawat DC-9 Garuda Woyla yang saya sadur dari berbagai sumber. Semoga tulisan ini dapat menjadi inspirasi pemerintah dalam membebaskan ke-10 ABK warga negara kita yang disandera kelompok Abu Sayyaf di Pilipina. Dan semoga pula menjadi inspirasi bagi bangsa ini agar tetap mencintai dan bangga dengan NKRI.  

Kami tak meminta agar Kepala BIN yang sekarang menyamar juga sebagai pengantar makanan dan masuk ke kelompok kriminal itu, tapi tak dapatkah kita menunjukan kepada dunia bahwa Indonesia adalah bangsa yang berdaulat penuh dan memiliki ketegasan, keberanian, keyakinan dan kewibawaan. Bagaimana mungkin sebuah negara yang berdaulat penuh bernegosiasi dengan penjahat!

Bravo Kopassus! Tribuana Chandraca Satya Dharma. Lebih Baik Pulang Nama Dari Pada Gagal di Medan Tugas...!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun