Mohon tunggu...
Hendry Lumban Gaol
Hendry Lumban Gaol Mohon Tunggu... -

www.latteung.wordpress.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Negara Selangkangan

10 Desember 2012   02:23 Diperbarui: 24 Juni 2015   19:55 220
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Negara Maritim, bukan lautan hanya kolam susu, saking kayanya laut indonesia, orang luar pun datang, hanya untuk mencuri.

Negara Agraria, tongkat ditancapkan saja bisa tumbuh dan berbuah

Negara beragama, sampai-sampai urusan agama dan surga diatur oleh negara

Negara demokrasi, semua orang sah berdemonstrasi berteriak seenak hati bahkan menggunakan fasilitas umum untuk menyampaikan aspirasi.

Negara toleran, tak ada penjelasan deh...pikir saja sendiri.

Negara paling bersimpati, sampai-sampai dprnya pelisiran ke jalur gaza, sehingga lupa akan tugasnya. Lupa bahwa nyawa Sakinah tinggal 4 hari lagi, terhitung mulai hari ini. Sekali lagi, menurutku Sakinah tak bersalah, dia membunuh karena mempertahankan harga dirinya, harga diri perempuan, harga diri bangsa indonesia. Kemana dpr yang terhormat?, tak ada kah upaya menyelamatkanya?, atau cukup dibatu nisanya nanti tertulis "Pahlawan Devisa, yang mati terpancung mempertahankan harga diri?".

Dan banyak lagi sebutan untuk NKRI ini. Yang terakhir, negara Selangkangan. Ada pelajar/siswa bau kencur sudah sibuk mengurusi selangkangan. Lalu pesohor, artis juga melakukan hal yang sama. Bahkan bupati pun terjerat kasus selangkangan ini. Dulu, anggota dewan yang terhormat terekam sedang menikmati 'selangkangan' ketika sedang sidang, lalu dia mundur. Agama dilegalitasi untuk melakukan sesuatu yang berhubungan dengan selangkangan ini.

Betul kata OppuJatikkos, surga berada di antara kaki,...kaki perumpuan. Negeri Selangkangan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun